PANGKALAN BUN-Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) terus menggiatkan program kebersihan lingkungan. Ke depan, jalan protokol di Pangkalan Bun dan Kumai bakal diberi tambahan tempat sampah, agar kebersihan selalu terjaga.
Bupati Kobar Hj Nurhidayah mengatakan, untuk masalah sampah memang menjadi pekerjaan bersama untuk dituntaskan. Ditegaskannya, kabupaten Kobar telah mendapatkan 11 kali piala Adipura dan harus memberikan contoh serta terobosan penanganan sampah dengan baik.
"Terobosan yang ingin kami terapkan yakni untuk memasangi tempat sampah di jalan protokol. Tentunya tempat sampah yang bagus dan bernilai seni," ungkapnya, Kamis (5/10).
Nurhidayah mengakui, sekarang ini jumlah tempat sampah masih terbatas. Dengan begitu pihaknya mengharapkan kepada pihak ketiga yang mau membantu bak sampah, dipersilahkan.
"Terus terang anggaran kami minim. Sementara tempat sampah kurang banyak yang akan kita tempatkan di sejumlah titik. Bahkan setelah dihitung masih kurang 1000 tempat sampah," ujarnya.
Dilanjutkannya, satu titik terdapat dua tempat sampah untuk organik dan anorganik. Pemasangan tempat sampah ini dilakukan agar masyarakat saat dikendaraan tidak kesulitan untuk membuang sampah.
”Karena tidak ada tempat sampah di jalan, kadang masyarakat membuang sampah masih sembarangan. Serta pemasangan tempat sampah untuk menjaga kota Pangkalan Bun tetap bersih," tegas Nurhidayah.
Diingatkannya, adanya pemasangan tempat sampah tersebut, t tidak boleh dijadikan masyarakat untuk membuang sampah dari rumah tangga. "Untuk masalah tersebut tinggal teknis di lapangan dan proses sosialisasi. Namun kami harap sampah masyarakat agar dikelola, baik dari RT mau pun dari Karang Taruna. Sehingga sampah tidak berserakan dan langsung dibuang ke tempat pemrosesan akhir (TPA),"pungkasnya. (rin/gus)