SAMPIT – Kontes buah komoditas unggulan Kotim yang digelar Dinas Pertanian dimanfaatkan Kelurahan Baamang Hulu, Kecamatan Baamang, guna mempromosikan nanas. Buah yang diberi nama kanas gantang itu dinyatakan sebagai produk pertanian yang masuk kategori unggulan.
Lurah Baamang Hulu Sufiansyah tidak disangka bahwa kanas gantang masuk dalam kategori produk pertanian yang diunggulkan. Dia bangga karena kanas gantang dari Kelurahan Baamang Hulu menjadi produk unggulan di Kotim.
Menurutnya, jumlah petani baik yang perkelompok maupun individu sudah banyak tanam kanas gantang. Ada yang menggunakan lahan pekarangan rumah maupun lahan luas. Sebab, selain harga jual tinggi juga kanas di Baamang Hulu sudah terkenal sejak dahulu.
“Dulu disebut kanas lapangan, sekarang sudah dipatenkan menjadi kanas gantang. Kami harapkan kanas gantang akan tetap menjadi produk unggulan tidak hanya di kabupaten melainkan sampai provinsi maupun nasional,” harap Sufiansyah.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pertanian Kotim I Made Dikantara menuturkan, Bupati Kotim Supian Hadi menetapkan enam unggulan, yakni jeruk, nanas, durian, cempedak, manggis, dan langsat.
“Bupati juga sudah membuat bundaran ikon nanas dan jeruk yang dibangun di Kecamatan Kotabesi. Melalui kontes buah komoditas unggulan Kotim ini kedepannya diharapkan bisa menunjang pariwisata,” katanya.
Terkait kanas gantang, Dinas Pertanian Kotim sudah mempromosikan sampai ke Jawa. Pangsa pasar kanas gantang tidak hanya di Kotim, tapi sudah sampai luar Kalteng. (fin/yit)