PALANGKA RAYA – Empat pemuda tanggung berinisial AG (23), IK (22), IL (20) dan KU (24) harus berurusan dengan Tim CRT Polres Palangka Raya karena kedapatan mabuk dan berpesta miras. Aksi tidak terpuji itu dilakukan dijalanan hingga mengganggu orang lain. Beberapa botol miras berhasil diamankan sebagai barang bukti.

Mirisnya empat pemuda masih dibilang berusia produktif. Walaupun tidak dilakukan penahanan, namun bilamana terjaring lagi maka mereka akan mendekam dalam sel tahanan untuk dikenakan tindak pidana.

Mereka diamankan ketiga Tim CRT melakukan patroli di Taman Hasanudin Seputaran Stadion Sanaman Mantikei dan di Bawah Jembatan Kahayan, Minggu (11/3) dini hari.

Kapolres Palangka Raya AKBP Timbul R K Siregar melalui Kabag Ops Kompol Purwanto menyampaikan keempat pemuda tersebut diamankan ketika tim CRT Polres melaksanakan kegiatan Patroli di wilayah yang dianggap rawan dan kurang penerangan.

“Pas patroli hasil mendapati sekelompok pemuda yang sedang pesta miras dan mabuk-mabukan, kita periksa identitas ternyata tidak ada. Namun tidak diamankan tetapi memerintahkan keempat pemuda itu untuk kembali ke rumahnya masing-masing. Namun bila nanti ada lagi maka akan dikenakan sanksi sesuai aturan,” tegas perwira menengah Polri ini.

Kata Purwanto, keempat pemuda itu sedang asyik menegak miras dan dikuatirkan mengganggu masyarakat lain. Walaupun tidak ditahan tetap diberikan sanksi keras agar tidak mengulangi perbuatan serupa, berupa push up dan jumping jack,” tegasnya.

Purwanto menambahkan pihaknya akan terus mengantisipasi gangguan kejahatan melalui patroli, baik unit Sabhara CTR maupun fungsi piket SPKT. Langkah ini sebagai bentuk nyata dari kepolisian dalam menjaga situasi kamtibmas di Palangka Raya.

“Tentunya tetap meminta dukungan masyarakat agar sama-sama bertanggung jawab menjaga hal tersebut di wilayah lingkungan tempat tinggal masing-masing. Maka itu bilamana mendapatkan informasi tindak kriminal segera lapor kepolisian agar segera pula ditindak lanjuti,” tutur Purwanto.

Purwanto mengakhiri dengan dukungan dan peran serta masyarakat, diharapkan keadaan kota terus kondusif. Terlebih saat ini dalam tahapan pilkada.

”Jadi saya imbau ayo kita sama-sama menjaga hal ini, kepolisian akan terus berpatroli dan masyarakat juga jaga lingkungan tempat tinggal masing-masing. Intinya langkah konkret ini tidak akan berhenti,” pungkasnya.(daq/vin)