SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Sabtu, 14 April 2018 09:52
Pengganti Pidana Kurungan 15 Hari, Penjual Miras Pilih Bayar Denda
MALU: Kedua pelaku sesaat sebelum menjalani sidang di PN Pangkalan Bun.(Lutfi Satpol PP for RADAR PANGKALAN BUN)

PANGKALAN BUN - Dua pelaku penjual minuman keras (miras), di wilayah Kotawaringin Barat (Kobar), baru saja menjalani sidang tindak pidana ringan di Pengadilan Negeri PN) setempat, Jumat (13/4) sore.  Keduanya yakni, AM (40) warga jalan A Yani, Desa Natai Raya (Simpang Kodok), Kecamatan Arut Selatan, dan P (39) warga jalan arah lokalisasi Dukuh Mola, Desa Pasir Panjang, Kecamatan Arut Selatan. 

Hasil sidang, kedua terdakwa memilih membayar denda kepada negara, dari pada menjalani vonis kurungan. 

Kabid Penegak Peraturan Daerah (Perda), Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Damkar Kobar, Mustawan Lutfi menyampaikan, kedua pelaku penjual telah melakukan pelanggaran Pasal 2 Jo. Pasal 6 ayat 1 melarang, memiliki, menyimpan miras jenis bir bintang dan anggur merah. Hal itu tertuang dalam Perda Kobar Nomor 13 Tahun 2006 tentang larangan minuman beralkohol. 

”Keduanya memilih bayar denda Rp 1.750.000,  dibandingkan memilih kurungan pidana 15 hari,” ujarnya kepada Radar Pangkalan Bun. 

Lutfi meneruskan, sebelumnya pelaku P telah diamankan dikediamannya pada hari Selasa (20/3) sekitar pukul 11.30 WIB, karena tertangkap tangan membawa barang bukti miras 6 botol jenis bir bintang dan 6 botol anggur merah.

 ”Untuk Perda miras, sebenarnya kurungan pidana maksimal 3 bulan dan denda mencapai Rp 50 juta,” ungkapnya. 

Ditambahkan Lutfi, penjual miras berinisial AM diamankan pada hari Jumat (13/4) sekitar pukul 01.00 WIB di lokalisasi Simpang Kodok, ditangkap bersama barang bukti miras 2 botol anggur merah.

 Diharapkannya, dengan menjalani proses sidang ini,  kedua pelaku penjual miras ini menjadi jera dan kasus ini jadi pembelajaran bagi yang lain agar tidak terlibat peredaran miras di wilayah Kobar.

 ”Ini putusan yang adil dan memuaskan sebagai efek jera bagi yang lain juga,"tandas Lutfi. (jok/gus)

 

 


BACA JUGA

Rabu, 30 April 2025 13:09

Asisten I Setda Kobar Resmikan Gerai Gramedia Pertama di Kalimantan Tengah

PANGKALAN BUN - Asisten I Setda Kotawaringin Barat (Kobar), Tengku…

Selasa, 29 April 2025 17:41

Pelabuhan Penyeberangan Akses Penghubung Antar Desa

PANGKALAN BUN – Dalam upaya percepatan pembangunan yang merata, Pemerintah…

Selasa, 29 April 2025 17:41

Perusahaan Diimbau Laporkan Hasil Rekrutmen Job Fair

PANGKALAN BUN – Ajang Job Fair Kolaborasi yang diselenggarakan pada…

Selasa, 29 April 2025 17:39

Dewan Apresiasi Peresmian Taman Kolaborasi

PANGKALAN BUN – Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) dari…

Selasa, 29 April 2025 13:15

Komisi A DPRD Minta Sekolah Patuhi Edaran Bupati, Terkait Larangan Pungutan

PANGKALAN BUN – Ketua Komisi A DPRD Kotawaringin Barat, Muhammad…

Senin, 28 April 2025 17:14

Job Fair Sediakan Beragam Lowongan Kerja

PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) melalui Dinas…

Senin, 28 April 2025 17:13

Perusahaan Penyerap Tenaga Kerja Dapat Penghargaan

PANGKALAN BUN– Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) memberikan penghargaan kepada…

Senin, 28 April 2025 17:12

Penertiban Satgas PKH Harus Ada Batasan Luasan

PANGKALAN BUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotawaringin Barat…

Jumat, 25 April 2025 11:59

Bupati: Masyarakat Tak Perlu Risau dengan Kehadiran Satgas PKH

PANGKALAN BUN– Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), Hj. Nurhidayah, mengimbau masyarakat…

Jumat, 25 April 2025 11:58

Job Fair Kolaborasi Sediakan 800 Lowongan Kerja di Kobar

Pangkalan Bun – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat melalui Dinas Tenaga…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers