SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Jumat, 25 Mei 2018 16:44
NYINDIR APA KREATIF..?? Jalan Rusak Dianggap Objek Wisata
SINDIRAN: Warga pasang spanduk bertuliskan selamat datang di lokasi wisata lubang jalan di Simpang Dinamika, Desa Marga Mulya Kecamatan Pangkalan Banteng.(SLAMET HARMOKO/Radar Pangkalan Bun)

PANGKALAN BANTENG-Tak tahan dengan kerusakan jalan di kawasan Simpang Dinamika hingga Simpang Hantu, Desa Marga Mulya Kecamatan Pangkalan Banteng, warga  memasang spanduk sindiran. Spanduk itu bertuliskan ‘ Selamat Datang di Wisata Jeglongan Sewu atau dalam bahasa Indonesia artinya, Lubang Seribu.

Spanduk sindiran atas kerusakan jalan yang sudah bertahun-tahun minim perbaikan itu, terpasang di sisi kanan jalan poros yang menghubungkan tujuh desa eks transmigrasi di kawasan tersebut.  Kata-kata itu diduga ditulis warga sekitar yang kecewa dengan lambatnya perbaikan jalan, yang tepat persis di belakang simpang segitiga, dekat jalan trans Kalimantan Pangkalan Bun-Sampit.

”Tadi pagi sudah ada disitu mas, entah siapa yang masang. Tapi tidak lama sudah menghilang. Untung saja sempat kita foto sebagai bukti,”ungkap Julian, salah seorang pengguna jalan yang melintas di kawasan tersebut.

Menurut pria ini, kerusakan jalan sepanjang kurang lebih satu kilometer itu sudah cukup memprihatinkan. Sudah ada ratusan lubang kecil, sedang, hingga besar, sehingga wajar kalau sampai warga memasang spanduk tersebut, sebagai ekspresi kekecewaan.

”Setiap hari lewat sini, lubang jalannya memang banyak yang sedang, tapi banyak. Ditambah lagi jalan bergelombang. Mas coba sendiri masuk ke arah Simpang Hantu, pasti akan merasakan wisata seribu lubang itu,”papar Julian berkelakar.

Ternyata benar, saat koran ini mencoba masuk menuju arah yang disarankannya, ada sangat banyak lubang di sepanjang jalan tersebut. Namun bagi kendaraan besar, kondisi tersebut tak begitu terasa. Melainkan akan menjadi sangat sengsara bila pengguna jalan menggunakan mobil kecil atau sepeda motor. Jalan memang masih bisa dilalui, namun akibat banyaknya lubang maka pengguna jalan harus pandai memilih jalur. Mereka harus zigzag atau bahkan melintas di lajur sebelah dan berlawanan arah.

”Ada pernah dilakukan perbaikan, tapi hanya ditambal-tambal saja. Dan tidak lama rusak lagi,”sebut Sugito, pengguna jalan lainnya.

Sementara itu, anggota DPRD Kobar Sri Lestari mengungkapkan, pengajuan perbaikan jalan tersebut sudah berlangsung sejak dua tahun silam. Namun saat itu sempat tertunda karena ternyata jalan tersebut menjadi bagian dari perjanjian antara pemerintah desa dan perusahaan, yang unit kerjanya melintas di kawasan tersebut. ”Dulu sudah diusulkan, namun tidak jadi karena ada perjanjian yang menyebutkan bahwa perawatan jalan tersbeut masuk sebagai tanggung jawab perusahaan,”ungkapnya.

Kemudian lanjut Sri, melihat kondisi di lapangan, DPRD kemudian sepakat bahwa perbaikan akan dilakukan menggunakan APBD.

”Dari data yang kita terima di tahun anggaran 2018 ini, ada perbaikan jalan tersebut. Namun proyek perbaikannya digabung. Pembangunannya mulai dari Simpang Dinamika-Marga Mulya hingga ke desa-desa di atasnya,”papar Sri Lestari.

Disebutkannya pula, anggaran yang disiapkan  untuk perbaikan jalan tersebut mencapai Rp 7 miliar lebih. Namun yang menjadi pertanyaannya,  mengapa sampai sekarang belum terealisasi.

”Yang sudah dikerjakan itu justru yang di bagian dalam. Salah satunya di Desa Marga Mulya. Namun kenapa yang di Simpang Dinamika ini belum terlaksana. Kita akan koordinasikan dengan Dinas PUPR. Kendalanya apa, sehingga belum bisa dilakukan perbaikan,”pungkasnya. (sla/gus)

 

 


BACA JUGA

Kamis, 04 Desember 2025 08:50

Astra Agro Perkuat Komitmen Tingkatkan Kesehatan Masyarakat di Kotawaringin Barat Melalui Program Astra Sehat

 PANGKALAN BUN – PT Astra Agro Lestari Tbk (Astra Agro)…

Jumat, 28 November 2025 12:00

Enam Fraksi Sepakati Tiga Raperda Ditetapkan Jadi Perda

PANGKALAN BUN – Setelah melalui proses pembahasan yang cukup panjang,…

Rabu, 26 November 2025 10:05

Minta Pemkab Lebih Perhatikan Guru di Pelosok

PANGKALAN BUN – Memperingati Hari Guru Nasional 2025, Ketua Komisi…

Senin, 24 November 2025 09:47

Sinergi Membangun Kobar, DPRD Harapkan Kolaborasi Antarinstansi Makin Solid

PANGKALAN BUN – Ketua DPRD Kotawaringin Barat (Kobar), Mulyadin, menekankan…

Rabu, 19 November 2025 12:59

DPRD Kobar Soroti Penurunan Voltase di Desa Melawen, Warga Keluhkan Kerusakan Peralatan Listrik

PANGKALAN BUN – DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menyoroti persoalan…

Selasa, 18 November 2025 13:27

APBD Turun Rp300 Miliar, OPD Diminta Sesuaikan Program

PANGKALAN BUN – Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten…

Sabtu, 15 November 2025 10:05

Tiga Raperda Rampung Dibahas DPRD dan Pemkab Kobar

PANGKALAN BUN – Tiga Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) yang diajukan…

Rabu, 12 November 2025 12:43

Ketua DPRD Kobar Apresiasi Wajib Pajak Dukung Peningkatan PAD

PANGKALAN BUN – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten…

Senin, 10 November 2025 12:28

DPRD Kobar Apresiasi Nikah Massal dan Pasar Murah di Arut Utara

PANGKALAN BUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin…

Sabtu, 08 November 2025 12:48

DPRD Kobar Konsultasi ke OJK, Bahas Maraknya Investasi Ilegal dan Penipuan Online

PANGKALAN BUN – Meningkatnya laporan masyarakat terkait penipuan investasi ilegal…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers