SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

METROPOLIS

Sabtu, 21 Juli 2018 10:12
Hadapi Karhutla, Kotim Pastikan Alat dan Pasukan Siap
BERSINERGI: Kepala Pelaksana BPBD Kotim M Yusuf, Dandim 1015 Sampit Letkol Inf Sumarlin Marzuki, Kapolres Kotim AKBP Mohammad Rommel, Plt Kepala DPKP Rihel, dan Kadis Kominfo Kotim Multazam, usai memeriksa bersama peralatan dan kondisi personel penanganan Karhutla, Jumat (20/7).(IST/RADAR SAMPIT)

SAMPIT – Dalam menghadapi kebakaran hutan dan lahan (karhutla),  Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Pemkab Kotim) bersama TNI dan Polri telah memastikan kesiapan peralatan dan pasukan. Tim ini akan bekerja efektif selama empat bulan ke depan.

Jumat (21/7) pagi kemarin,  ratusan anggota Posko Terpadu Siaga Darurat Karhutla Kotim dari 15 instansi dan lembaga mengikuti  apel bersama. Mereka juga bersama-sama memeriksa peralatan yang dimiliki di halaman Museum Kayu Sampit.

Dandim 1015 Sampit, Letkol Inf Sumarlin Marzuki  yang memimpin kegiatan tersebut meminta semua personel harus siap dan bisa bertanggungjawab dalam menjalankan tugasnya.  Pihaknya juga melihat kondisi langsung peralatan yang digunakan, mulai dari kendaraan sampai alat pemadaman api.

Sebelumnya juga dijelaskan, jika peralatan yang ada saat ini masih kekurangan. Namun ditegaskannya,  tim harus tetap bisa berjuang dengan kemampuan dan sarana prasarana yang telah disediakan.

Usai apel kegiatan dilanjutkan dengan pemeriksaan kondisi anggota dan peralatan, pihaknya juga meningkatkan koordinasi lintas instansi dan lembaga yang tergabung dalam tim penanganan Karhutla ini.

Dengan adanya sinergisitas tersebut, apabila ada kebakaran yang terjadi cepat ditangani, dan mendapati pelakunya agar segera diamankan jajaran kepolisian. Hal itu mengingat, kebakaran  lahan yang terjadi saat ini sudah mulai marak terjadi, bahkan acap kali terjadi pemadaman harus dilakukan lebih dari satu hari.

Seperti yang dijelaskan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Halikinnor melalui Kepala Pelaksana M Yusuf, pemadaman karhutla yang baru-baru ini terjadi di tanah gambut, masih saja harus ditangani kembali.

”Meski api sudah padam, tetapi asap masih kelihatan dari tanah gambut sehingga memang harus kembali dipadamkan. Sambil mengawasi daerah lainnya jika ada kebakaran lagi,”pungkasnya, Jumat (20/7). (mir/gus)

 

 

  


BACA JUGA

Rabu, 09 September 2015 00:45

Uji Kebohongan, Tim Hukum Ujang Dukung Uji Forensik

<p>&nbsp;PALANGKA RAYA - Tim Kuasa Hukum Ujang-Jawawi menyatakan penetapan hasil musyawarah…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers