PALANGKA RAYA – Suasana tenang masyarakat pinggiran kota Palangka Raya, khususnya di kawasan Pelabuhan Rambang, Kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut Kota Palangka Raya mendadak jadi gempar.

Penampakan buaya muara diperkirakan sepanjang tiga meter yang muncul di Daerah Aliran Sungai Kahayan, itu terlihat Minggu (22/7) sore. Kemunculan reptil buas itu bahkan sebanyak empat kali. Awalnya dikira biawak karena hampir sama, tetapi usai dilihat lagi ternyata memang buaya.

Penampakan buaya Kontan informasi kemunculan buaya tersebut membuat ratusan  masyarakat penasaran dan berbondong-bondong ingin manyaksikan dari dekat. Bahkan untuk mengantisipasi hal-hal tak diinginkan petugas Polsek Pahandut dikerahkan untuk berjaga.

Atas informasi itu pula pihak terkait bersama relawan dan masyarakat sekitar melakukan penyisiran. Namun tidak menemukan buaya tersebut. Diduga buaya itu mencari mangsa hingga muncul kepermukaan. Masyarakat pun diminta untuk waspada dikhawatirkan bisa bisa menjadi mangsa.

Saksi mata yang melihat buaya itu muncul, Kunadi (53) warga sekitar pelabuhan Rambang mengatakan jika buaya tepat terlihat pada pukul 13.00 WIB. 

"Sekitar 3 meter kira-kira panjangnya. Saya kira biawak, ternyata buaya, pas dilihat-lihat dan sudah muncul sebanyak empat kali tetapi pas mau difoto langsung hilang," katanya meyakinkan.

Kunadi menyebut kemunculan buaya itu terlihat Minggu (22/7) dan itupun tak sengaja terlihat. Terlebih saat ini kondisi air dalam keadaan surut sehingga diduga sang buaya kesulitan mencari makan.

”Munculnya tidak hanya satu tempat, ada yang lihat di tengah sungai ada yang liat dipinggir hanya saja sudah empat kali terlihat dan itu pun hanya sebentar terus masuk lagi ke dalam air,” ujarnya.

Sementara Kapolsek Pahandut AKP Roni Wijaya mengimbau kepada warga yang berada di DAS Kahayan agar mengurangi aktivitasnya di sungai. Seperti mandi maupun mencari ikan, dikuatirkan bisa manngsa.

"Kami minta waspada dan masyarakat yang biasa menggunakan air sungai dan mencuci untuk berhati-hati. Kita masih berkoordinasi dengan BKSDA terkait munculnya buaya di DAS Kahayan," ucap perwira pertama Polri ini.

Kata Rony, pihaknya pun sudah memerintahkan beberapa personil untuk berjaga agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan hingga menimbulkan korban jiwa. ”Kita siaga dan saya harap masyarakat juga berhati-hati,” pungkasnya.(daq/vin)