SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

KOTAWARINGIN

Jumat, 12 Oktober 2018 10:16
Dukung Penertiban Angkutan Berat
PADAT: Sejumlah truk pengangkut barang dan CPO dengan kapasitas di atas 8 ton, ketika melintas di jalan HM Arsyad Sampit menuju arah Pelabuhan Bagendang.(DOK.FAHRY/RADAR SAMPIT)

SAMPIT-Wakil Ketua DPRD Kotim, Parimus  mendukung upaya Pemkab Kotim untuk menertibkan truk-truk besar melebihi kapasitas jalan yang masuk ke dalam Kota Sampit. Menurutnya hal itu merupakan salah satu usaha menjaga ketahanan jalan dalam kota,  sekaligus menekan angka kecelakaan lalu lintas dalam kota.

”Kami merespon positif atas penertiban angkutan truk berbobot besar masuk dalam kota, ini langkah awal yang harus dilakukan berkelanjutan, “tegasnya.

Parimus juga menyatakan,  tidak semua truk yang harus dilarang masuk kota, tetapi penekanannya bagi truk yang berbobot besar dan tonase dalam Muatan Sumbu Terberat (MST) melebihi 8 ton.

”Artinya tidak semua truk, kalau truk box, barang, sembako ya bisa saja, tidak mungkin dilarang sebab mereka kebanyakan bergudang dalam kota, “tegasnya.

Dirinya juga sepakat jika angkutan seperti truk CPO,  truk pengangkut buah sawit yang dilarang masuk kota. Menurutnya mereka harus diarahkan melewati jalan lingkar utara dan jalan lingkar selatan. Saat ini jalan itu sudah fungsional dan mendukung untuk  dilewati  angkutan berat.

“Jalan ring road utara maupun selatan sudah bisa berfungsi dengan baik, sesuai janji pemerintah bahwa disana diarahkan untuk angkutan besar, sehingga mereka tidak lagi masuk dalam kota,” imbuh Politikus Demokrat ini.

Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan  Kotim,  Fadliannor membenarkan adanya larangan truk angkutan bertonase besar masuk dalam kota Sampit. Angkutan masuk dalam kota selain bobotnya banyak melebihi kekuatan jalan, juga mengakibatkan arus lalu lintas kerap kali terganggu.

Ditegaskannya, jika masih ada yang membandel langkah tegas akan mereka ambil apalagi imbauan maupun sosialisasi untuk hal ini sudah lama disampaikan,  sehingga tidak ada lagi alasan tidak tahu.

"Dari itu kami tidak mau mendengar berbagai alasan untuk bisa melintas dalam kota.Terlebih jalur alternatif lingkar utara dan selatan sudah berfungsi dengan baik," tandasnya. (ang/gus)          


BACA JUGA

Senin, 18 November 2024 12:32

Masyarakat Kompak Wujudkan Pilkada Damai

SAMPIT – Suasana penuh semangat dan keceriaan menyelimuti Taman Kota…

Senin, 11 November 2024 16:17

TBBR Siap Wujudkan Pilkada Damai 2024

KUALA PEMBUANG - Organisasi masyarakat adat yang tergabung dalam Tariu…

Jumat, 08 November 2024 10:40

Pemkab Lamandau Gelar Kejuaraan Voli Antarpelajar

NANGA BULIK – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lamandau menggelar…

Jumat, 08 November 2024 10:39

Sukamara Kembangkan Olahan Udang Vaname dan Bandeng

SUKAMARA - Dengan adanya lomba kreasi masakan khas Sukamara  berbahan…

Jumat, 01 November 2024 15:17

Apdesi Kotim Siap Bersinergi

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menaruh harapan besar…

Rabu, 30 Oktober 2024 13:14

Dermaga Terapung Tempat Rekreasi dan Bongkar Muat

SUKAMARA - Keberadaan dermaga terapung atau kubus apung yang disediakan…

Jumat, 25 Oktober 2024 10:51

Dermaga Apung Dipasang di Kawasan Pelabuhan Pasar Inpres

SUKAMARA - Kawasan pelabuhan Pasar Inpres Sukamara mulai dilakukan penataan…

Rabu, 16 Oktober 2024 12:21

Pemdes Sekabupaten Sukamara Gelar Rakor

SUKAMARA - Kegiatan Rapat Koordinasi Evaluasi Pemerintahan Desa (Rakor Pemdes)…

Selasa, 15 Oktober 2024 13:05

Warga Diminta Patuhi Pelaksanaan Operasi Zebra

SUKAMARA – Kepolisian Resor (Polres) Sukamara melaksanakan apel gelar pasukan…

Jumat, 11 Oktober 2024 10:29

Debat Publik Paslon akan Digelar Dua Kali

SUKAMARA- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukamara akan melaksanakan debat…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers