KOTAWARINGIN LAMA – Sejak tanggal 11 hingga 21 Januari, banjir membuat jalan darat Pangkalan Bun-Kotawaringin Lama tak dapat dilalui kendaraan jenis mobil dan sepeda motor. Mulai Jumat (22/1), puluhan mobil dan sepeda motor memaksakan diri menerobos lumpur dan genagan air yang dalamnya antara 15 centimeter sampai 60 centimeter.
”Mulai siang ini sudah puluhan kendaraan baik mobil atau sepeda motor sudah bisa lolos bepergian ke Pangkalan Bun atau sebaliknya ke arah Kolam,” ucap Gusti Juhriansyah, Ketua RT 1 Kotawaringin Hilir di sela-sela membantu mendorong mobil yang kesulitan melintasi genangan air.
Melintasi bekas rendaman air di Jalan Pangkalan Bun-Kolam masih sulit, baik kendaraan jenis mobil ataupun sepeda motor. Jika dipaksakan sudah banyak kendaraan yang lolos meski harus dibantu puluhan warga untuk meloloskan sebuah mobil.
Juhri memperkirakan dua hari kedepan jalan akan kering jika tidak ada hujan lebat. Meski jalan Pangkalan Bun-Kolam sudah bisa ditembus, jasa angkutan getek masih ada. (gst/yit)