PANGKALAN BUN - Perkembangan pembangunan di Kabupaten Kobar semakin maju seiring perkembangan waktu. Termasuk perkembangan perekonomian sebagai indikator pertumbuhan daerah di Kalimantan Tengah bagian barat.
Bupati Kobar Hj Nurhidayah mengatakan, banyak sektor yang menjadikan Kobar sebagai penopang perekonomian Kalimanan Tengah diantaranya sektor pariwisata dan sektor perkebunan.
“Strategisnya letak Kabupaten Kotawaringin Barat sehingga berkembangnya akses perhubungan baik pelabuhan maupun bandara udara, karena kita menjadi salah satu wilayah yang banyak dilirik oleh investor,” kata Bupati Kobar Hj Nurhidayah.
Menurutnya hal itu sejalan dengan program prioritas pembangunan Kobar bahwa sektor infrastrktur, pariwisata dan Pertanian dalam arti luas hal dalam ini bidang perkebunan menjadi titik fokus dalam pengembangan pembangunan di Kobar, karena ketiga sektor itu yang mampu mendongkrak perekonomian masyarakat, dan berdampak juga pada perkembangan perekonomian Kalimanan Tengah.
Di sektor perkebunan sendiri tambah Bupati saat ini di perkuat dengan berdirinya industri hilir yang mengelola turunan dari kepala sawit hal itu tentunya sangat menguntungkan bagi petani.
“Keberadaan industri hilir ini telah mampu melakukan ekspor, dan pastinya akan berdampak pada petani kelapa sawit sebagai pusat hulunya,” imbuh Bupati.
Untuk sektor pariwisata sendiri lanjut Bupati Kobar keberadaan Taman Nasional Tanjung Puting (TNTP) mampu meningkatkan kunjungan wisata di Kobar yang menembus angka 27 ribu, hal itu juga berdampak pada kunjungan ke destinasi wisata yang ada di Kobar.
“Selain TNTP, kita juga telah memiliki destinasi wisata baik keindahan pantai, alam, budaya maupun wisata religi yang semuanya memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan untuk berkunjung, hal itu yang menjadi alasan utama kenapa sektor pariwisata menjadi prioritas pengembangan pembangunan di Kobar, karena objek nya kita telah ada tinggal memoles dan gencar mempromosikannya saja,” katanya. (rin/sla)