SAMPIT – Tragis dialami Anang Irawan, pria bujangan 24 tahun yang bekerja di salah satu perkebunan kelapa sawit di Kecamatan Bukit Santuai, Kotawaringin Timur ini ditemukan tak bernyawa.
Menurut informasi, Anang diduga tewas akibat tenggelam di sebuah kolam bekas galian di areal kebun sawit PT Agro Wana Lestari (AWL) Desa Tanah Haluan, Bukit Santuai, Kotim, Minggu (28/4) sekira pukul 14.00 WIB lalu.
Jasad Anang dievakuasi dan dititipkan di ruang jenazah RSUD dr Murjani Sampit guna dilakukan visum serta penyelidikan lebih lanjut pihak Kepolisian.
Kapolsek Mentaya Hulu Ipda Afandi mengatakan, dari hasil visum tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban, murni tewas tenggelam.
Kapolsek menceritakan, sebelum ditemukan tewas, korban sempat pamit ingin mandi di kolam bekas galian. Rekan-rekan kerjanya curiga karena korban tak kunjung pulang, lalu mereka bergegas mendatangi TKP.
”Di TKP, hanya ditemukan pakaian milik korban, lalu dilakukan pencarian,” cerita Afandi, Senin (29/4) kemarin.
Pencarian dilakukan dengan cara menyelam, dan jasad korban ditemukan di dasar kolam. Warga dan rekan korban langsung melaporkan peristiwa tersebut ke pihak Kepolisian.
Afandi menjelaskan, kalau semasa hidupnya korban yang berprofesi sebagai sopir truk tersebut memang tidak bisa berenang.
”Korban merupakan pria yang masih bujangan. Dan tidak punya satu pun keluarga di Kalimantan Tengah. Pihak keluarga minta jasad korban diterbangkan ke Yogyakarta,” tandasnya. (sir/fm)