SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

KOTAWARINGIN

Senin, 14 Oktober 2019 11:13
Perubahan Musim Ancam Pembudidaya Ikan

SAMPIT – Perubahan musim acap kali berpengaruh terhadap budidaya ikan. Petani perlu mengantisipasi kematian ikan dalam jumlah besar.

Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Kotawaringin Timur Heriyanto mengatakan, ada beberapa pemicu ikan mati saat peralihan musim kemarau ke musim penghujan. Di antaranya munculnya banyak hama penyakit, perubahan kualitas air kolam, dan kurangnya sinar matahari.

“Musim penghujan dapat mengancam keberlangsungan hidup ikan budidaya karena dapat memicu tingginya jumlah hama dan mikrorganisme penyebab penyakit pada ikan,” jelasnya.

Lebih lanjut perubahan kualitas air kolam juga menjadi salah satu pemicunya. Air hujan biasanya memiliki tingkat keasaman yang tinggi sehingga berpengaruh pada kondisi air kolam.  

“Kondisi keasaman pada air kolam akibat banyaknya air hujan,” ungkapnya.

Penyebab lainnya yang menjadikan ikan mati setelah hujan adalah waktu hujan berlangsung sangat lama sehingga sinar matahari yang masuk ke dalam kolam dapat berkurang.

“Kurangnya sinar matahari dapat memicu oksigen di dalam kolam berkurang yang menyebabkan banyak ikan menjadi mati,” tuturnya.

Menurut Heriyanto, hujan yang sempat terjadi di Sampit hasil dari modifikasi cuaca beberapa waktu lalu belum berpengaruh terhadap budidaya ikan di kolam. Sampai dengan ini belum ada laporan ikan yang mati akibat perubahan kondisi air.  

Dijelaskannya, ada beberapa cara mengatasi dan mencegah ikan mati setelah hujan, yaitu membuat atap agar air hujan tidak masuk ke kolam.

“Garam ikan merupakan solusi lebih murah dibandingkan harus membuat atap untuk kolam terutama yang ukurannya sangat besar. Garam yang diberikan dalam kolam dapat membantu mempertahankan pH agar tidak asam saat hujan datang,” terangnya.

Cara lainnya yang juga dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya kematian pada ikan setelah hujan adalah dengan meningkatkan oksigen di dalam kolam. (yn/yit)


BACA JUGA

Kamis, 14 Agustus 2025 12:18

Maksimalkan Penataan Melalui Rapat Integrasi GTRA

SUKAMARA – Pemerintah Kabupaten Sukamara menggelar Rapat Integrasi Penataan Aset…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:18

Pemda Bagikan 500 Lembar Bendera Merah Putih

SUKAMARA–Menyambut HUT RI ke-80, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol)…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:18

Lamandau Borong Piala di Peda KTNA XIV

NANGA BULIK - Kontingen Lamandau berhasil memborong sejumlah penghargaan pada Pekan…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:15

Warga Desa Hampalit Krisis Air Bersih, Pemkab Katingan Harus Bertindak

KASONGAN – Warga Desa Hampalit, Kecamatan Katingan Hilir, Kabupaten Katingan,…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:26

Anggota Paskibraka Diminta Siapkan Diri Jelang Upacara HUT RI ke-80

SUKAMARA – Bupati Sukamara, Masduki, meminta seluruh anggota Pasukan Pengibar…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:25

Bantuan Seragam dan Tas Sekolah Mulai Disalurkan di Sukamara

SUKAMARA – Pemerintah Kabupaten Sukamara melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:25

Pemkab Lamandau Apresiasi Storytelling Contest 2025

NANGA BULIK – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamandau memberikan apresiasi atas…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:19

DPRD Desak PDAM Katingan Segera Bayar Tunggakan Gaji Karyawan

KASONGAN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Katingan memberikan…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:11

Bupati Sukamara Pimpin Upacara di SDN Cabang Barat

SUKAMARA – Bupati Sukamara, Masduki, memimpin upacara bendera di SDN…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:10

Puskesmas Sukamara Sediakan Pemeriksaan USG Gratis bagi Ibu Hamil

SUKAMARA – Puskesmas Sukamara kini menyediakan layanan pemeriksaan ultrasonografi (USG)…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers