SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

KOTAWARINGIN

Jumat, 15 November 2019 09:58
Pemasukan Pajak Terbesar Kotim dari PBB
Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) Kotim Marjuki saat diwawancara wartawan.(YUNI/RADAR SAMPIT)

SAMPIT - Realisasi Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) telah mencapai 90 persen dari target Rp 7,5 miliar. PBB-P2 memiliki kontribusi terbesar dibanding 11 jenis pajak lain.  

Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) Kotim Marjuki  mengatakan, kontribusi PBB-P2 merupakan yang terbesar dibanding pajak lain. Jenis pajak lain di antaranya pajak hotel, pajak restoran, pajak hiburan, pajak reklame, pajak mineral bukan logam, dan batuan, pajak parkir, pajak air tanah, pajak sarang burung walet, pajak penerangan jalan, dan bea perolehan hak atas tanah dan bangunan (BPHTB).

"Kami terus berupaya untuk bisa meningkatkan PBB-P2, tentunya dengan dukungan semua pihak," harapnya.

Jumlah  Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang Pajak Bumi dan Bangunan (SPPT) dari tahun 2017 sampai 2018 mengalami penurunan. Hal tersbut  disebabkan pemutakhiran data dan nomor objek pajak (NOP) ganda yang diketahui setelah pengecekan lapangan dan penonaktifan sementara objek pajak yang tidak aktif membayar untuk menekan piutang yang terus bertambah.

Sementara di tahun 2019, sebaran SPPT di sektor perdesaan adalah yang paling banyak, yakni mencapai 47.332 objek pajak dengan nilai Rp. 1. 654.268.847 atau 55 persen. Sedangkan perkotaan sebanyak 38.676 objek pajak senilai Rp.  6.482.127.268.

"Semoga PBB-P2 bisa menjadi pendapatan pasti jadi bisa memudahkan menghitung dan meningkatkan pendapatan dari sektor tersebut," harapnya.

Dia menyebut, pendapatan PBB-P2 dapat berpengaruh pada pendapatan asli daerah (PAD) Kotim. Pihaknya ingin memberikan kemudahan dalam hal pelayanan kepada masyarakat yang ingin membayar pajak, sehingga tidak ada lagi alasan masyarakat enggan membayar pajak. 

"Pajak yang dibayarkan wajib oleh pajak akan kembali kepada masyarakat, jadi saya berharap  wajib pajak taat membayar pajak," pintanya. (yn/yit)


BACA JUGA

Senin, 18 November 2024 12:32

Masyarakat Kompak Wujudkan Pilkada Damai

SAMPIT – Suasana penuh semangat dan keceriaan menyelimuti Taman Kota…

Senin, 11 November 2024 16:17

TBBR Siap Wujudkan Pilkada Damai 2024

KUALA PEMBUANG - Organisasi masyarakat adat yang tergabung dalam Tariu…

Jumat, 08 November 2024 10:40

Pemkab Lamandau Gelar Kejuaraan Voli Antarpelajar

NANGA BULIK – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lamandau menggelar…

Jumat, 08 November 2024 10:39

Sukamara Kembangkan Olahan Udang Vaname dan Bandeng

SUKAMARA - Dengan adanya lomba kreasi masakan khas Sukamara  berbahan…

Jumat, 01 November 2024 15:17

Apdesi Kotim Siap Bersinergi

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menaruh harapan besar…

Rabu, 30 Oktober 2024 13:14

Dermaga Terapung Tempat Rekreasi dan Bongkar Muat

SUKAMARA - Keberadaan dermaga terapung atau kubus apung yang disediakan…

Jumat, 25 Oktober 2024 10:51

Dermaga Apung Dipasang di Kawasan Pelabuhan Pasar Inpres

SUKAMARA - Kawasan pelabuhan Pasar Inpres Sukamara mulai dilakukan penataan…

Rabu, 16 Oktober 2024 12:21

Pemdes Sekabupaten Sukamara Gelar Rakor

SUKAMARA - Kegiatan Rapat Koordinasi Evaluasi Pemerintahan Desa (Rakor Pemdes)…

Selasa, 15 Oktober 2024 13:05

Warga Diminta Patuhi Pelaksanaan Operasi Zebra

SUKAMARA – Kepolisian Resor (Polres) Sukamara melaksanakan apel gelar pasukan…

Jumat, 11 Oktober 2024 10:29

Debat Publik Paslon akan Digelar Dua Kali

SUKAMARA- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukamara akan melaksanakan debat…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers