KOTAWARINGIN LAMA – Kabel jaringan tegangan menengah (JTM) milik PLN yang jatuh ke badan jalan, dipotong secara sengaja oleh seseorang hingga hilang sekitar sepuluh meter. Kabel itu dipotong setelah tiga tiang penyangga jaringan roboh di kilometer 29 Pangkalan Bun – Kotawaringin Lama (Kolam).
”Diduga kuat kabel yang hilang itu dipotong orang,” kata Purwanto, petugas PLN dari kantor jaga PLN Kolam, Selasa (1/3).
Menurutnya, tiang yang roboh menyebabkan listrik padam total di Kolam sejak pukul 23.55 WIB, Senin (29/2), malam, hingga sore kemarin.
Terpisah, Kepala Kantor Jaga PLN Kolam Fauze Rahman mengatakan, selain tiga tiang PLN roboh, juga ada kabel JTM yang putus dan hilang sekitar 10 meter. ”Kita berusaha semaksimal mungkin agar jaringan PLN ke Kolam normal kembali,” katanya.
Perbaikan tiang yang roboh kali ini, kata Fauze, terkendala putusnya jalan Pangkalan Bun-Kolam akibat banjir, sehingga penanganannya memerlukan waktu lama. Seperti sebelumnya, penyebab robohnya tiang PLN karena kontur tanah tidak stabil.
Sebelumnya, pada 22 Februari lalu, listrik padam sekitar sekitar 12 jam lebih. Pemadaman dilakukan untuk perbaikan satu buah tiang yang roboh dan pembenahan sejumlah tiang yang miring di kilometer 30 ruas jalan Pangkalan Bun-Kolam. (gst/ign)