PALANGKA RAYA - Setelah dikembalikan jabatannya sebagai Ketua DPW PPP Kalteng Norhasah bakal rangkul semua kader. Pemanggilan tersebut untuk menggelar rapat pengurus harian dan konsulidasi agar perpecahan yang terjadi selama ini bisa diselesaikan.
"Dengan di kembalikannya Ketua DPW PPP Kalteng kepada kami, maka secepatnya kami akan menggelar rapat pengurus harian DPW. Selain itu, kita juga akan melakukan konsolidasi partai menyikapi berbagai hal dan agenda partai," tegas Hj Norhasanah, Jumat (4/3)
Menurut Norhasanah, konsolidasi penting, karena PPP Kalteng tidak ingin pecah yang bendampak pada partai. Saat ini konflik internal yang terjadi di DPP PPP sedang menuju jalan islah.
"Karena PPP masih ada konplik dan saat ini di DPP masih dalam proses menuju Islah. Di Kalteng juga kita tidak ingin ada konplik yang berkepanjangan. Kita ingin membangun kembali PPP Kalteng," tukasnya.
Dikatakannya, konflik internal PPP Kalteng terjadi, karena ada bebera faktor. Yang sangat krusial adalah terkait dukungan PPP, khususnya kubu Djan Faridz pada Pemilihan Gubernur (Pilgub). Yang mana ada dua SK yang dikeluarkan, hingga diberhentikannya Hj Norhasanah dan Sosiawan dari jabatan ketua DPW PPP Kalteng.
"Kita tidak ingin lagi ada konplik di internal partai. Kita ingin membangun lagi PPP Kalteng dan untuk persoalan yang telah lalu akan kita jadikan pelajaran dan kita akan berhati-hati dalam melangkah," tandasnya. (arj)