SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Selasa, 28 Januari 2020 14:51
Isu Ngayau Resahkan Arut Utara

Tegaskan Tak Ada

MERESAHKAN : Camat Arutara dan kepala desa serta para tokoh adat dan masyarakat adakan pertemuan tertutup menyikapi isu ngayau yang meresahkan masyarakat. (SYAMSUDIN/RADAR PANGKALAN BUN)

PANGKALAN BUN – Masyarakat Kecamatan Arut Utara (Arutara), Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) diresahkan dengan kabar hoax terkait ngayau yang sempat menyebar dalam beberapa hari belakangan. Terkait hal itu Camat Arut Utara Nursyah Ikhsan mengadakan rapat dadakan dengan seluruh Kepala Desa dan para tokoh adat masyarakat Arutara.

Rapat tertutup di ruangan Camat itu juga dihadiri oleh Kapolsek dan anggota Koramil Arut Utara.

Kepada Radar Pangkalan Bun, Nursyah Ikhsan mengatakan bahwa kabar terkait ngayau yang sedang merebak di masyarakat Arutara supaya tidak menjadi bola liar. “Oleh karena itu dalam pertemuan tadi saya meminta penjelasan kepada masing-masing Kepala Desa agar melaporkan situasi terkini tentang isu ngayau tersebut,” ujarnya.

Camat juga mengatakan bahwa pihaknya meminta kepada seluruh Kades dan tokoh masyarakat agar segera melaporkan bahkan menepis jika ada isu-isu yang meresahkan masyarakat. “Saya juga menekankan kepada tokoh adat, agar para penyebar hoax ini bisa ditangani secara adat atau bahkan mendapatkan sanksi adat itu sendiri,” harapnya.

Selain itu Camat juga meminta agar Poskampling dihidupkan kembali demi ketenteraman, kenyamanan dan keamanan bersama. “Tiga pilar yakni, Pemerintah, TNI, dan Polri ini harus dimaksimalkan demi stabilitas keamanan khususnya di Kecamatan Arut Utara,” tandas Nursyah Ikhsan.

Lurah Pangkut, Guntur Setyawan menyampaikan bahwa isu tersebut mulai muncul pada Bulan Desember tahun 2019. Meski dirinya menilai bahwa isu ini adalah hoaks, namun Guntur mengajak kepada semua agar tetap hati-hati dan waspada. “ Kita semua harus waspada agar jangan sampai hal ini dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu untuk melancarkan tindak kejahatannya,” katanya.

Hal serupa juga dikatakan Kapolsek Arutara, Ipda Rahis Fadhlillah, menurutnya kabar tersebut masih baru saja beredar di Arutara. Namun kabar tentang korban ngayau hingga kini belum ada temuan dan laporan di Polsek Arutara.

“Sejauh ini suasana selalu kondusif. Jika ada kabar ngayau itu hoax, dan kami minta jangan disebarluaskan apalagi melalui media sosial karena bisa melanggar undang undang ITE yang berujung pidana,” tukasnya.

Selain Kapolsek, pernyataan itu juga dikuatkan oleh Damang Arutara, Tanding, ia memaparkan tentang cerita ngayau bahwa dari jaman Presiden Soekarno memang isu ini sudah ada. Kayau itu beda dengan begal atau rampok. Kayau itu seseorang yang ingin membunuh orang lain dengan memenggal kepala calon korbannya untuk sebuah ritual dan dengan cara sembunyi-sembunyi. Tanding juga menegaskan jika di Arutara tidak ada adat Ngayau.

“Saya tegaskan bahwa adat Ngayau di Kabupaten Kobar ini tidak ada,” tegasnya.

Hal senada juga dijelaskan Tokoh Masyarakat Dayak Tomun, Yoner, menurutnya bahwa rapat kali ini tujuannya untuk mengantisipasi serta menepis isu yang sedang beredar di masyarakat yakni ngayau. Ia juga meminta para aparatur desa serta seluruh masyarakat Arutara tidak mudah termakan berita itu dan tidak ikut menyebarluaskan.

“Kalau sudah dipertemukan bersama kan sudah jelas. Bahwa isu ngayau itu jelas bohong. Maka jangan lagi kita percaya dan ikut menyebarkannya,” tandas Yoner. (sam/sla)


BACA JUGA

Selasa, 29 April 2025 17:41

Pelabuhan Penyeberangan Akses Penghubung Antar Desa

PANGKALAN BUN – Dalam upaya percepatan pembangunan yang merata, Pemerintah…

Selasa, 29 April 2025 17:41

Perusahaan Diimbau Laporkan Hasil Rekrutmen Job Fair

PANGKALAN BUN – Ajang Job Fair Kolaborasi yang diselenggarakan pada…

Selasa, 29 April 2025 17:39

Dewan Apresiasi Peresmian Taman Kolaborasi

PANGKALAN BUN – Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) dari…

Selasa, 29 April 2025 13:15

Komisi A DPRD Minta Sekolah Patuhi Edaran Bupati, Terkait Larangan Pungutan

PANGKALAN BUN – Ketua Komisi A DPRD Kotawaringin Barat, Muhammad…

Senin, 28 April 2025 17:14

Job Fair Sediakan Beragam Lowongan Kerja

PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) melalui Dinas…

Senin, 28 April 2025 17:13

Perusahaan Penyerap Tenaga Kerja Dapat Penghargaan

PANGKALAN BUN– Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) memberikan penghargaan kepada…

Senin, 28 April 2025 17:12

Penertiban Satgas PKH Harus Ada Batasan Luasan

PANGKALAN BUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotawaringin Barat…

Jumat, 25 April 2025 11:59

Bupati: Masyarakat Tak Perlu Risau dengan Kehadiran Satgas PKH

PANGKALAN BUN– Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), Hj. Nurhidayah, mengimbau masyarakat…

Jumat, 25 April 2025 11:58

Job Fair Kolaborasi Sediakan 800 Lowongan Kerja di Kobar

Pangkalan Bun – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat melalui Dinas Tenaga…

Jumat, 25 April 2025 11:55

Fraksi Nasdem Minta Peningkatan Drainase di Jalan A Yani

PANGKALAN BUN – Masalah drainase menjadi sorotan dalam rapat paripurna…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers