SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Selasa, 07 April 2020 11:30
Tunggu Protokol Penggunaan, Eks RS Kesuma Siap Digunakan Tempat Isolasi
TEMPAT ISOLASI TAMBAHAN : Eks bangunan Rumah Sakit Kesuma siap digunakan untuk tempat isolasi alternatif pasien Covid-19. (Istimewa /Radar Pangkalan Bun ) Istimewa /Radar Pangkalan Bun TEMPAT ISOLASI TAMBAHAN : Eks bangunan Rumah Sakit Kesuma siap digunakan untuk tempat isolasi alternatif pasien Covid-19.

PANGKALAN BUN - Pemerintah Kabupaten telah menyiapkan dua tempat alternatif untuk isolasi pasien Covid-19 di Kobar. Sejauh ini tempat alternatif yang sudah siap digunakan adalah Rumah Sakit Kesuma.  Pemanfaatan tempat isolasi alternatif tersebut masih harus menunggu protokol penggunaan tempat isolasi itu. 

“Protokol penggunaannya segera kita susun, sekarang sedang kita bahas. Secepatnya akan kita selesaikan. Sehingga akan mempermudah dalam pemanfaatan tempat isolasi alternatif ini,” ungkap Juru Bicara Penanganan Covid-19 Kabupaten Kobar Rody Iskandar, Senin (6/4). 

Menurutnya protokol penggunaan itu sangat penting, karena hal ini berhubungan dengan status dan kondisi pasien seperti apa yang nantinya akan ditempatkan di lokasi tersebut. 

“Apakah nanti hanya untuk PDP secara umum, atau hanya untuk PDP dengan kondisi ringan hingga sedang, atau bahkan bisa sebaliknya. Jadi ditunggu saja, nanti kita kabari,” terangnya. 

Rody juga mengungkapkan bahwa hingga hari ini (kemarin) total ada 14 ruang isolasi yang siap digunakan. Hanya saja, saat ini masih ada pengerjaan sedikit pada bagian tengah bangunan yakni lokasi taman kecil. “Sehingga ruang tersebut harus disekat agar tetap tertutup. Namun pengerjaan itu tidak membutuhkan waktu lama,” tambahnya.  

Sampai saat ini jumlah warga berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) Kobar sebanyak 127 orang, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) ada 7 orang, terjadi pengurangan 2 orang PDP karena hasil uji swab negatif dan keduanya telah pulang ke rumah masing-masing. 

Sementara itu Direktur RSUD Sultan Imanudin Pangkalan Bun Fahruddin mengatakan pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan sampel swab dari tujuh orang PDP, termasuk dua sampel swab milik dua orang warga yang dianggap positif dari hasil rapid test pada Jumat (3/4). (rin/sla)

 


BACA JUGA

Kamis, 03 Juli 2025 16:36

Wajah Kota Ditata Rapi, UMKM Tetap Jadi Prioritas Bupati Kobar

PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) terus berkomitmen…

Kamis, 03 Juli 2025 16:35

Pemkab Kobar Raih Penghargaan

PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Pemkab Kobar) kembali…

Kamis, 03 Juli 2025 16:33

Pemkab Perlu Segera Bahas Permasalahan BBM Subsidi

PANGKALAN BUN – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten…

Rabu, 02 Juli 2025 16:59

PUPR Gelar Pelatihan Pemasangan Rangka Atap Baja Ringan

PANGKALAN BUN – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR)…

Rabu, 02 Juli 2025 16:58

Bupati Harapkan Sinergi Polri dan Pemda Terus Terjalin

PANGKALAN BUN – Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), Hj. Nurhidayah, menghadiri…

Rabu, 02 Juli 2025 16:55

Fraksi Golkar Dukung Penutupan THM Last Wost di Pasir Panjang

PANGKALAN BUN– Ketua Fraksi Golkar DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar)…

Selasa, 01 Juli 2025 15:36

Fraksi Golkar Dukung Penutupan THM Last Wolf di Pasir Panjang

PANGKALAN BUN – Ketua Fraksi Golkar DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat…

Selasa, 01 Juli 2025 11:43

BPBD Kobar Terima Kunjungan Kedutaan Besar Inggris

PANGKALAN BUN – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kotawaringin…

Selasa, 01 Juli 2025 11:42

Tingkatkan Kepatuhan Masyarakat Bayar Pajak

PANGKALAN BUN – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Kotawaringin Barat…

Selasa, 01 Juli 2025 11:39

DPRD Kobar Minta Eksekutif Optimalkan Pendapatan

PANGKALAN BUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers