SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Kamis, 23 April 2020 10:42
Pengelolaan Hasil Kelapa di Sukamara Belum Maksimal
REKOMENDASI : Wakil Ketua DPRD Sukamara saat menandatangani berita acara catatan strategis dan rekomendasi DPRD Kabupaten Sukamara.(FAUZIANUR/RADAR SAMPIT)

SUKAMARA – Selain memiliki potensi perikanan laut, Kecamatan Pantai Lunci dan Jelai mempunyai potensi tanaman kelapa yang tumbuh di sepanjang pesisir pantai. Sayangnya saat ini pengelolaan hasil perkebunan kelapa masih belum maksimal dan kebanyakan hanya untuk diolah sendiri. 

Seperti diungkapkan Utih, salah seorang warga Desa Cabang Barat. Menurutnya selama ini buah kelapa milik warga setempat hanya dimanfaatkan untuk keperluan sehari-hari, seperti membuat minyak goreng, dan keperluan memasak. “Kebanyakan warga mengolah kelapa-kelapa disini untuk minyak goreng dan untuk keperluan sendiri, terkecuali ada pemesan maka minyak kelapa baru dijual,” ceritanya. 

Selain itu sebagian warga ada yang menjual buah kelapa kepada pembeli yang datang dari Kota Sukamara dengan harga yang bervariasi. Kelapa tersebut akan dipasarkan kembali ke beberapa daerah seperti Kecamatan Balai Riam, Permata Kecubung dan daerah lainnya. 

Sementara untuk harga buah kelapa muda sedikit mahal dibandingkan dengan harga kelapa tua yakni sekitar Rp 4.000 sampai Rp 5.000 per biji, terlebih apabila ada acara keramaian biasanya kelapa muda diburu pedagang minuman. “Biasa membeli kelapa muda adalah pedagang minuman, biasanya ramai dicari kalau ada acara keramaian,” tukas Utih.(fzr/sla)

 

 


BACA JUGA

Selasa, 08 September 2015 21:10

57 Jamaah Calon Haji Diberangkatkan

<p>PANGKALAN BUN- Sebanyak 57 orang Jamaah Calon Haji (JCH) asal Kabupaten Kotawaringin Barat…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers