NANGA BULIK – Udi Kusdino warga Kota Nanga Bulik, Kabupaten Lamandau melaporkan hilangnya tiga kucing ras Persia miliknya kepada pihak kepolisian.
Terima laporan warga, Polres Lamandau pun lakukan penyelidikan dan berhasil menemukan dua dari tiga kucing milik Udi dalam keadaan hidup, sementara satunya telah mati.
“Saya lapor kehilangan pada pertengahan Juli 2020 lalu. Alhamdulillah kucing saya berhasil ketemu, tapi sayang satu ekor mati,” kata Udi.
Ia mengaku sempat pasrah, karena sulit untuk menemukan kucing yang telah hilang. Apalagi jangka waktunya sudah cukup lama. Kucing-kucing kesayangannya itu memang bukan kucing biasa. Tiga ekor kucingnya tersebut cukup mahal, kisaran Rp 6 juta per ekor.
“Kucing dicuri saat rumah saya sedang kosong, pelaku masuk rumah dengan membobol dinding dapur,” ujar Udi.
"Saya sudah dipanggil ke Polres untuk dimintai keterangan dan memastikan kucing yang ditemukan. Benar kucing itu adalah kucing saya yang hilang. Kasihan kondisinya kurus seperti kurang terawat,” timpalnya.
Sementara, Kapolres Lamandau AKBP Arif Budi Purnomo melalui Kasat Reskrim IPTU Juan Rudolf W, membenarkan bahwa pihaknya telah berhasil menemukan kucing hilang yang sebelumnya dilaporkan warga.
Pihaknya saat ini masih melakukan proses penyelidikan terkait pelaku pencurian.
"Kami masih melakukan proses penyelidikan lebih lanjut, memanggil saksi-saksi untuk dimintai keterangan," ucap singkat Juan saat dikonfirmasi Radar Sampit. (mex/fm)