SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Jumat, 27 November 2020 15:10
Gerdayak Gelar Rapimda

Beri Medali Kepada Sugianto Sabran, Agustiar Sabran dan Emmy Lukitaning Diah

RAPIMDA : Gerakan Pemuda Dayak Indonesia (gerdayak) menggelar rapat pimpinan daerah Provinsi Kalimantan Tengah. Saat Dewan Pimpinan Nasional Gerakan Pemuda Dayak Indonesia, Ketua Umum Yansen A Binti. memberikan medali bagi Sugianto Sabran, Agustiar Sabran dan Enny Lukitaning Diah mendapatkan bintang kehormatan medali pejuang Dayak Indonesia.(DODI RADAR PALANGKA)

PALANGKA RAYA- Gerakan Pemuda Dayak Indonesia (gerdayak) menggelar rapat pimpinan daerah Provinsi Kalimantan Tengah. Kegiatan itu dihadiri seluruh perwakilan pengurus Gerdayak di seluruh kabupaten dan kota di Kalimantan Tengah. Giat digelar di Taman Budaya Kalteng, Kompleks Temanggung Tilung, Kamis (26/11).

Hadir dalam giat itu, Plt gubernur diwakili Staf ahli, ketua DAD dan anggota DPR RI Agustiar Sabran,  Tokoh Agama, Tokoh Adat, Pemuda, serta seluruh perwakilan Gerdayak di seluruh Kalteng. Yang juga langsung dihadiri Dewan Pimpinan Nasional Gerakan Pemuda Dayak Indonesia, Ketua Umum Yansen A Binti.

Pada kesempatan itu diberikan ungkapan terima kasih dan penghargaan serta penghormatan yang tinggi telah terbukti memberikan pembinaan, bimbingan  maupun sumbangan pikiran dan lainnya, yang besar bagi Gerdayak dan masyarakat Dayak, juga diberikan  Sugianto Sabran, Agustiar Sabran  dan Enny  Lukitaning Diah  mendapatkan bintang kehormatan medali pejuang Dayak Indonesia.

Yansen Binti mengatakan Rapimda ini dapat menetapkan berbagai hal strategis untuk menyatukan langkah generasi muda dalam memasuki era kekinian, diantaranya pula mempersiapkan diri untuk berperan serta mensukseskan program nasional food estate. Selain itu mengajak semua pihak untuk mensukseskan pilkada Kalteng dan menjaga kamtibmas.

“Sehingga jangan sampai terjadi kotak kotak dalam berbeda pilihan, sebab semuanya bersaudara. Namun secara konkret giat ini juga kami lakukan setiap tahun. Salah satunya mendengar berbagai perkembangan diseluruh wilayah Kalteng,” ujarnya.

Tak hanya itu, dalam rapimda ini juga membahas tragedi nasional tentang pandemi virus korona, termasuk dalam berbagai kebijakan pemerintah pro rakyat, lalu membahas gerakan gerakan radikal.”Kita sikapi hal itu semua,termasuk pilkada dan food estate. Kita satukan sikap untuk sam-sama ciptakan kondusif di Kalteng sehingga pilkada aman, tertib,lancar dan sukses,” ujarnya.

Pihaknya juga akan menyikapi berbagai dinamika di Kalteng, sehingga berbagai persoalan paling tidak dicarikan solusi, baik terkait masyarakat adat maupun kelestarian budaya adat Dayak.”Kita bahas semua untuk menjadikan Kalteng lebih baik dan bermartabat serta berkah. Saya yakin Dayak lebih maju ke depan dan mampu lebih baik,” tuturnya.

Lencana diberikan kepada tiga tokoh tersebut karena punya peran luar biasa dalam memberikan kontribusi nyata kepada Gerdayak, masyarakat Dayak, kebudayaan Dayak.

“Mereka pantas mendapatkan hal tersebut.Ini apresiasi kami untuk mereka, apresiasi tertinggi sebagai pejuang Dayak.Mereka ikhlas dalam meningkatkan budaya Dayak . Jujur salah satu perjuangan mereka adalah mendorong pemuda Dayak lebih maju, seperti pada penerimaan Polri dan TNI, termasuk prestasi-prestasi lainnya,” tegasnya.

Yansen menambahkan kedepan Gerdayak akan terus maju untuk melestarikan dan memperjuangkan budaya Dayak maupun masyarakat adat.”Konkretnya sesuai tema mantapkan persaudaraan Dayak sebagai energy untuk berperan serta dalam kancah pembangunan nasional.” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua DAD Kalteng Agustiar Sabran menyampaikan sangat mengapresiasi kegiatan tersebut dan dirinya datang secara tanggung jawab untuk sama-sama meningkatkan Dayak.

“Kami mengajak seluruh adat Dayak untuk terus dan menguatkan kebersamaan untuk memperjuangkan keselamatan masyarakat adat Dayak, terus melakukan upaya menjaga persatuan dan kesatuan antar suku agama dengan mengedepankan prinsip dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung,” ujarnya.

Agustiar menambahkan bahwa dengan kebersamaan, semua pihak harus bersatu untuk Dayak lebih baik dan maju serta berkembang, apalagi dalam budaya Dayak tidak ada istilah kasta.

”Kita harus  menjaga keharmonisan kebersamaan. Saya selalu mengingatkan dan mengajak kita semua untuk bersatu padu membangun bangsa dan tanah air tercinta ini khususnya Kalimantan Tengah Bumi Tambun Bungai,” tegasnya.

Agustiar menekankan semua masyarakat harus menolak paham radikalisme dan harus mengambil peran dalam membela Pancasila sebagai wujud kepedulian kepada bangsa dan negara Indonesia. “Konkretnya mengedepankan semangat tinggi prinsip hidup yang baik.” pungkasnya.

Sementara itu pula, Plt Gubernur Kalteng melalui  Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Herson B Aden menyampaikan Kegiatan yang diprakarsai oleh Dewan Pimpinan Provinsi Gerakan Pemuda Dayak Indonesia Kalimantan Tengah, yang diharapkan dilaksanakan  dengan  selalu memperhatikan protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh Pemerintah.

“Dalam  situasi  Pandemi Covid-19, sehingga dapat dilaksanakan dengan tertib dan dapat meminimalisir rantai penyebaran Covid-19. Serta sama-sama kita berusaha dan berdoa semoga  Pandemi Covid-19 segera berakhir,” ujarnya.

Dia menyampaikan Gerakan Pemuda Dayak salah satunya adalah sebagai wadah dari Pemuda Dayak yang mengedepankan Filosofi Huma Betang di setiap pengambilan keputusan, juga sebagai pelopor pembangunan di Tanah Borneo, dan mendukung segala kebijakan Pemerintah dalam berbagai bidang.

“Seperti, Pengelolaan Sumber Daya Alam (Food estate), Pembangunan yang merata ke Seluruh lapisan masyarakat, dan yang sangat penting adalah pembangunan kualitas Sumber Daya Manusia yang mampu bersaing di tingkat Nasional bahkan Internasional,” tegasnya.

Kegiatan ini dapat bermanfaat bagi kemajuan Kalimantan Tengah BERKAH (Bermartabat, Elok, Religius, Kuat, Amanah Dan Harmonis. Melalui falsafah Huma Betang yang merupakan salah satu falsafah yang dimiliki masyarakat Dayak Kalimantan Tengah dengan konsep bebas terpimpin. Dapat diimplementasikan dalam kehidupan sosial kemasyarakatan, hidup rukun damai berdampingan.

”Kegiatan ini diharapkan dapat menciptakan karakter pemuda yang ada di Kalimantan Tengah untuk selalu merawat semangat kebangsaan, menjunjung tinggi perdamaian dan anti kekerasan serta hidup toleransi yang tinggi antar umat beragama,” pungkas Agustiar. (daq/gus)

 

 


BACA JUGA

Kamis, 19 Desember 2024 13:08

Gencarkan Operasi Pasar Menjelang Nataru

PALANGKA RAYA- Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya Khemal…

Kamis, 19 Desember 2024 13:08

Posko Arus Mudik Nataru Perlu Dipersiapkan

PALANGKA RAYA-Sekretaris Komisi III DPRD Kota Palangka Raya, Rana Muthia…

Rabu, 18 Desember 2024 17:58

Realisasi Pajak dan Retribusi Perlu Dipacu

PALANGKA RAYA - Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Palangka…

Rabu, 18 Desember 2024 17:57

Hadapi Ancaman Kebakaran dengan Siap Siaga

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi II DPRD Palangka Raya Wahid…

Selasa, 17 Desember 2024 15:35

Perlu Kolaborasi Wujudkan Program Makan Gratis

PALANGKA RAYA – Anggota Komisi I DPRD Kota Palangka Raya,…

Selasa, 17 Desember 2024 15:35

Inflasi Harus Terkendali Menjelang Nataru

PALANGKA RAYA – Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya…

Selasa, 17 Desember 2024 15:32

Pemprov Sukses Gelar Pelatihan Kepemimpinan Nasional

PALANGKA RAYA- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) baru saja…

Selasa, 17 Desember 2024 15:31

Dukung Usulan RUU Perlindungan Guru

PALANGKA RAYA – Anggota Komisi III DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng)…

Senin, 16 Desember 2024 16:47

Komitmen Pelayanan Publik Harus Diwujudkan

PALANGKA RAYA - Wakil Ketua DPRD Palangka Raya Nenie A…

Senin, 16 Desember 2024 16:46

Tingkatkan Kesadaran Masyarakat Tentang Penanganan Bencana

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi III DPRD Palangka Raya Hasan…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers