SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Rabu, 20 Januari 2021 09:53
DPRD Gumas Ajak Warga Beralih dari Budaya Petik ke Tanam
LAHAN : Anggota DPRD Kabupaten Gumas Rayaniatie Djangkan (kanan) ketika berada di lahan milik warga yang dimanfaatkan untuk bercocok tanam sayur dan buah-buahan, belum lama ini.(RAYANIATIE DJANGKAN FOR RADAR SAMPIT)

KUALA KURUN – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) Rayaniatie Djangkan meminta warga segera meninggalkan budaya petik, dan beralih ke budaya tanam.

”Budaya petik dicirikan dari warga yang berharap kebutuhan sayur dan buah-buahan dari luar daerah. Sedangkan budaya tanam merupakan perilaku yang memanfaatkan lahan dan pekarangan rumah untuk ditanami sayur dan buah-buahan,” ucap Raya, Selasa (19/1) siang.

Dia menginginkan budaya tanam itu mengakar di seluruh warga. Keberadaan lahan dan pekarangan rumah, harus dimanfaatkan untuk menanam sayur dan buah-buahan, bahkan untuk usaha perikanan dan peternakan. Dengan begitu, ketergantungan akan sayur dan buah-buahan dari luar daerah bisa dikurangi.

”Tentunya kami berharap terjadi perubahan di seluruh warga, yang awalnya bergantung pada budaya petik, kini beralih ke budaya tanam,” tutur Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) ini.

Dia mengakui, warga harus memiliki keinginan yang kuat untuk meninggalkan budaya petik dan menumbuhkembangkan budaya tanam. Dengan demikian, kebutuhan sayuran dan buah-buahan akan dapat terpenuhi, tanpa sepenuhnya berharap pasokan dari luar daerah.

”Budaya tanam tidak hanya berbicara mengenai kecukupan masyarakat untuk kebutuhan sayur dan buah-buahan saja, akan tetapi berbicara juga mengenai peningkatan pendapatan masyarakat,” ujar Legislator dari daerah pemilihan (dapil) I mencakup Kecamatan Kurun, Mihing Raya, dan Sepang ini.

Dia mendorong kepada satuan organisasi perangkat daerah (SOPD) terkait, agar mendukung penguatan budaya tanam, melalui program dan kegiatan yang akan dilakukan pada tahun 2021 ini. Dengan demikian, penguatan budaya tanam akan bisa terwujud.

”Apabila nantinya hasil dari tanam itu dijual, otomatis akan memberi efek bagi penambahan pendapatan keuangan warga, sehingga akan dapat meningkatkan mereka,” tandasnya. (arm/yit)


BACA JUGA

Kamis, 14 Agustus 2025 12:16

Ketua DPRD Kalteng Usul Bentuk Pos Terpadu

PALANGKA RAYA – Ketua DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) Arton S.…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:13

Perlu Pemulihan Gambut untuk Cegah Karhutla

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:13

Pengusaha Kuliner Diminta Perhatikan Kualitas Makanan

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi III DPRD Kota Palangka Raya…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:12

Siap Mengawal Pembangunan Sekolah Rakyat

PALANGKA RAYA - Ketua DPRD Kota Palangka Raya Subandi, memastikan…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:21

DPRD Kalteng Imbau Masyarakat Jaga Simbol Negara

PALANGKA RAYA - Euforia menyambut Hari Ulang Tahun Republik Indonesia…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:18

Optimalkan Penerimaan dari Sektor Parkir

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:17

Apresiasi Langkah Cepat Perbaikan Jalan

PALANGKA RAYA - Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Palangka…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:17

Utamakan Pencegahan untuk Atasi Karhutla

PALANGKA RAYA - Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Palangka…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:03

Kemarau Panjang, Hindari Bakar Lahan

PALANGKA RAYA – Memasuki musim kemarau panjang, Ketua Komisi II…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:00

Penggunaan Silpa untuk Menutupi Defisit

PALANGKA RAYA - Ketua DPRD Kota Palangka Raya Subandi, menyebutkan…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers