SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Selasa, 23 Maret 2021 17:36
Pemakaman Ditunda, Jenazah Korban Penganiayaan Diautopsi
AUTOPSI: Suasana ruang instalasi pemulasaraan jenazah RSSI Pangkalan Bun, tempat autopsi jenazah MA (20), korban penganiayaan oknum TNI, Senin (22/3).(ISTIMEWA/RADAR SAMPIT)

PANGKALAN BUN – Jenazah MA (20), korban penganiayaan oknum TNI Kipan B Yonif Raider 631/Antang, Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat, ditunda pemakamannya. Hal itu dilakukan karena jenazah akan diautopsi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Imanudin Pangkalan Bun.

Autopsi tersebut merupakan keinginan Polisi Militer (PM) TNI AD sebelum jenazah dimakamkan. Hal itu ditegaskan kakak kandung almarhum MA, Muhadi, melalui sambungan telepon, Senin (22/3).

”Jenazah akan kami bawa lagi ke RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun dan kami tidak boleh memakamkan, karena harus diautopsi dahulu untuk bukti agar lebih kuat dan ini permintaan Polisi Militer,” katanya.

Sebelumnya, jenazah MA diberangkatkan dari RSSI Pangkalan Bun menuju rumah duka di Tapin Bini, Kabupaten Lamandau, untuk dimakamkan pada Minggu (21/3), sekitar pukul 19.30 WIB. Jenazah tiba di Tapin Bini pukul 01.00 WIB. Dandim 1014/PBN Letkol Arh Drajat Tri Putro dan jajarannya ikut langsung dalam penyerahan jenazah.

Setelah menempuh beberapa jam perjalanan darat dari Tapin Bini, jenazah tiba di RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun, Senin (22/3) siang. Jenazah kemudian langsung dibawa ke ruang instalasi pemulasaran jenazah RSSI dan pada pukul 15.00 WIB, proses autopsi dilaksanakan di bawah pengawalan ketat PM maupun TNI Kodim 1014/PBN.

Sebelumnya diberitakan, oknum TNI berinisial AE (33) diduga menganiaya seorang warga hingga luka berat dan akhirnya meninggal di rumah sakit. Pemicu kejadian itu diduga karena keponakan perempuannya diduga diperkosa MA (20), warga yang berdomisili di Jalan Kumpai Batu Atas, beberapa hari lalu. Penganiayaan terjadi pada Sabtu (20/3), sekitar pukul 21.00 WIB di Markas Kipan B Yonif Raider 631/Atg Pangkalan Bun. (tyo/sla/ign)

 


BACA JUGA

Kamis, 05 Juni 2025 16:26

Bupati Salurkan Hewan Kurban untuk Masyarakat

PANGKALAN BUN – Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), Hj. Nurhidayah secara…

Kamis, 05 Juni 2025 16:24

Distan Kobar Terjunkan Tim Periksa Kesehatan Hewan Kurban

PANGKALAN BUN – Menjelang Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah, Dinas…

Kamis, 05 Juni 2025 16:22

Dewan Minta Perda Larangan Miras Ditegakkan

PANGKALAN BUN–Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar)…

Rabu, 04 Juni 2025 15:51

Wabup Sampaikan Apresiasi Atas Persetujuan Satu Raperda

PANGKALAN BUN – Wakil Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), Suyanto, menyampaikan…

Rabu, 04 Juni 2025 15:50

Disdik Kobar Tunggu Petunjuk Implementasi

PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) melalui Dinas…

Rabu, 04 Juni 2025 15:48

Enam Fraksi Sepakat Cabut Perda BUMDes

PANGKALAN BUN– Enam fraksi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)…

Rabu, 04 Juni 2025 15:38

Wabup Ajak Masyarakat Tingkatkan Pola Hidup Sehat

PANGKALAN BUN – Wakil Bupati Kotawaringin Barat (Wabup Kobar), Suyanto…

Rabu, 04 Juni 2025 15:37

Bupati Tegas Berantas Pekat di Kobar

PANGKALAN BUN – Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), Hj. Nurhidayah menyatakan…

Rabu, 04 Juni 2025 15:23

Pembahasan Ranperda Tentang Kawasan Industri Ditunda

PANGKALAN BUN– Dari delapan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) yang sedang…

Senin, 02 Juni 2025 15:27

Suyanto Pimpin Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila

PANGKALAN BUN– Wakil Bupati Kotawaringin Barat (Kobar)  Suyanto  memimpin langsung…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers