SAMPIT – Sebuah bangunan yang sedianya akan dijadikan rumah makan di Jalan Baamang I Sampit, hancur akibat disapu angin kencang, Selasa (4/5). Selain bangunan yang hancur, pekerja yang tengah menyelesaikan bangunan juga sempat tertimpa reruntuhan.
”Awalnya saya kaget mendengar suara keras dan gemuruh saat hujan lebat. Saya tidak mengira bangunan yang yang roboh,” kata Muhammad Nasir, Ketua RT 02/RW 01.
Bangunan yang roboh itu masih berupa kerangka kayu dan baru selesai sekitar 40 persen. Kejadian tersebut membuat warga setempat berhamburan keluar rumah. Meski ada pekerja yang tertimpa bangunan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Husni, salah seorang pekerja mengatakan, peristiwa tersebut berlangsung sangat cepat. Saat itu dia bersama beberapa pekerja lainnya tak sempat turun. ”Anginnya sangat kuat," ujarnya.
Menurut Husni, saat itu ada lima pekerja, termasuk dirinya. Saat kejadian, bangunan tingkat dua berstruktur kayu itu sudah terpasang atap seng, namun belum berdinding. Ketika hujan deras mulai mengguyur, dia bersama empat pekerja lainnya berniat turun dan berhenti sejenak. Namun, angin kencang tiba-tiba menghantam bangunan tersebut.
Atap bangunan roboh ke arah jalan. Lalu lintas di jalur tersebut sempat terputus karena terhalang puing reruntuhan bangunan yang menimpa pagar di seberang jalan. Ada satu pekerja yang harus dievakuasi ke rumah sakit oleh pemilik bangunan untuk mendapatkan pertolongan medis karena menderita luka. Satu lainnya menderita memar. (rm-106/ign)