SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Rabu, 09 Juni 2021 16:59
Disatroni Satpol PP, PKL Buah Panik
MACETKAN JALAN: Pedagang buah dengan menggunakan mobil kalang kabut membereskan dagangannya saat didatangi petugas dari satpol PP Kobar dan Kepolisian, Selasa (8/6).(SULISTYO/RADAR PANGKALAN BUN)

PANGKALAN BUN - Sejumlah pedagang buah yang menggunakan pikap yang memenuhi bahu jalan di kawasan Pangeran Antasari, tepatnya di depan Pasar Indra Sari Pangkalan Bun kalang kabut saat didatangi Satpol PP Damkar Kobar. 

Mobil pikap berisi berbagai buah-buahan tersebut dinilai mengganggu kelancaran lalulintas di kawasan padat kendaraan, terlebih saat iringan mobil Satgas Yustisi akan melakukan kegiatan pembagian masker dan pemeriksaan antigen acak kepada pedagang pasar. 

Pedagang buah yang berasal dari luar Kabupaten Kobar tersebut, diminta untuk segera merapikan dagangannya dan tidak boleh berjualan di tempat tersebut pada pagi hingga siang hari. 

Untuk diketahui bahwa pemerintah daerah telah memberikan kelonggaran kepada para pedagang ini dengan membolehkan berjualan pada sore hingga malam, sementara pada pagi dan siang hari jalan tersebut serta jalan protokol lainnya harus bebas dari aktifitas Pedagang Kaki Lima (PKL). 

Menurut salah seorang pedagang asal dari Kalimantan Barat mengaku tidak mengetahui ada larangan berjualan di kawasan itu pada jam tertentu. Dan setelah diberikan arahan para pedagang tersebut segera meninggalkan tempat tersebut. “Silakan dirapikan dagangannya dan tidak boleh berjualan di kawasan ini pada pagi dan siang hari,” kata salah satu anggota Satpol PP Harun, Selasa (8/6). 

Kasatlantas Polres Kobar AKP Feriza Winanda Lubis yang mendatangi mobil buah-buahan tersebut meminta agar para pedagang mentaati peraturan yang sudah diberlakukan, apalagi mobil pedagang itu menutup akses parkir umum di kawasan tersebut. 

Menurutnya keberadaan pedagang yang menggunakan mobil di kawasan tersebut menyebabkan kemacetan. “Kita minta agar pindah mereka jualan, dan mentaati jam - jam yang diperbolehkan untuk mereka berjualan,” pungkasnya. (tyo/sla)

 

 

 


BACA JUGA

Sabtu, 13 September 2025 09:23

Pemerataan Program MBG di Kobar Tunggu Verifikasi BGN

PANGKALAN BUN – Pemerataan pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG)…

Kamis, 11 September 2025 10:26

DPRD Gelar Turnamen Burung Berkicau DPRD Cup V 2025

PANGKALAN BUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin…

Senin, 08 September 2025 12:20

DPRD Kobar Minta Peningkatan PAD Tak Membebani Rakyat

PANGKALAN BUN – DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) meminta agar…

Rabu, 03 September 2025 16:59

Sri Lestari Apresiasi Masyarakat Kobar Jaga Kondusivitas Daerah

PANGKALAN BUN – Wakil Ketua II DPRD Kotawaringin Barat (Kobar),…

Senin, 01 September 2025 14:42

DPRD Kobar Sahkan 13 Perda, Harap Beri Manfaat Nyata bagi Daerah

PANGKALAN BUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin…

Senin, 01 September 2025 12:42

Perkuat Kepedulian Sosial, PT GSPP Tingkatkan Infrastruktur Pendidikan dan Desa di Sungai Pakit

PANGKALAN BUN – PT Astra Agro Lestari Tbk (Astra Agro)…

Jumat, 29 Agustus 2025 10:26

DPRD dan Pemkab Kobar Siapkan Tiga Raperda untuk Dibahas

PANGKALAN BUN – DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) bersama Pemerintah…

Rabu, 27 Agustus 2025 11:55

Senam Merah Putih Perkuat Jalinan DPRD dan Pemkab

PANGKALAN BUN– DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menggelar kegiatan senam…

Senin, 25 Agustus 2025 15:37

DPRD Kobar Dukung Pemda Pertahankan Lahan Demplot Pertanian

PANGKALAN BUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin…

Sabtu, 23 Agustus 2025 12:05

Masa Sidang III, DPRD dan Pemkab Kobar Tetapkan 13 Perda

PANGKALAN BUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers