PULANG PISAU- Menjelang bulan Ramadan yang jatuh pada 6 juni mendatang, Manager PLN Rayon Pulang Pisau Febbie Adhtya Girindro menjamin tidak akan ada pemadaman bergilir (biarpet,) yang dilakukan pihaknya di wilayah Pulang PIsau. Alasannya, sudah selesai melakukan pembersihan jaringan dari pohon-pohon yang sebelumnya bisa menindih kabel listrik.
“Selain itu pemeliharaan PLTU Asam-Asam juga sudah selesai, sehingga persediaan daya sangat cukup selama bulan ramadan nanti. Sebelumnya pihak PLN memang berkomitmen selama hari besar, seperti bulan ramadan pemadaman akan dihindari agar pelaksanaan ibadah bulan puasa juga berjalan khidmat,” ucap Febbie diruang kerjanya, selasa (24/5).
Dijelaskannya, saat ini yang cukup menggembirakan juga adalah telah selesainya pembangkit PLTU Desa Bontoi Pulang Pisau. bahkan unit Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) yang berkekuatan 2x60 MW di Desa Bontoi Kecamatan Kahayan Hilir, Pulang Pisau bahkan sudah mulai di alirkan sebulan yang lalu.
Meski begitu, kepala Rayon PLN Pulang Pisau ini juga meminta kepada masyarakat khususnya wilayah yang di aliri kabel listrik untuk bisa ikut membantu memangkas ranting pohon yang diketahui mengenai jaringan kabel listrik.
“Satu unit sudah jalan dan mulai suplai ke area Kalsel-Teng sekarang tinggal menunggu satu unit lagi untuk bisa suplay. Nantinya daya listrik dari PLTU Desa Bontoi akan di alirkan secara paralel dan akan mampu menambah pasokan daya listrik yang selama ini sering terjadi defisit,” katanya.
Untuk itu, pihaknya sangat minta kerja sama dari masyarakat agar ikut menjaga jaringan kabel listrik. Jika ditemukan ada pepohonan yang berpotensi mengenai kabel listrik untuk bisa dilaporkan ke petugas agar bisa dipangkas atau dipotong. Sebab kadang karena pengaruh angin ketika malam pohon sering tumbang dan mengenai jaringan sehingga menyebabkan pemadaman. (ds/fin)