SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Rabu, 23 Agustus 2023 12:47
Beraksi saat Air Surut, Penyetrum Ikan Rusak Habitat Ikan di Sungai Arut dan Lamandau
TANGKAP IKAN : Nelayan tradisional menjala ikan di Simpang 3 Sungai Lamandau, Kelurahan Mendawai, Kabupaten Kotawaringin Barat, belum lama ini. (ISTIMEWA/RADAR PANGKALAN BUN)

Masyarakat bantaran Sungai Arut dan Sungai Lamandau yang berprofesi sebagai nelayan mengeluhkan sulitnya mendapatkan hasil tangkapan semenjak kondisi Daerah Aliran Sungai (DAS) Arut dan Lamandau yang melintasi Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) debit airnya terus menyusut. Namun, menyusutnya debit Sungai Arut merupakan waktu yang ditunggu oleh oknum masyarakat yang selama ini berprofesi sebagai penyetrum ikan. Mereka juga menggunakan bahan kimia (racun) untuk membuat ikan mabuk dan mudah ditangkap.

Berbagai endemik ikan dan udang yang selama ini menjadi sumber daya perikanan di Sungai Arut dan Sungai Lamandau seolah menghilang akibat perilaku para penyetrum dan peracun ikan. Warga Hulu Sungai Arut, Desa Nanga Mua, Kecamatan Arut Utara Yulyadi mengeluhkan maraknya penyetrum dan peracun ikan baik menggunakan bahan berbahaya beracun maupun menggunakan racun alami seperti Tuba.

“Saya minta masyarakat ikut mengawasi dan menangkap pelaku illegal fishing, selain merusak keseimbangan ekosistem mereka juga membuat nelayan sulit mencari hasil perikanan,” pintanya, Selasa (22/8). Menurutnya, para pelaku illegal fishing beraksi saat tengah malam, hal itu mempersulit mereka saat akan menangkap pelaku. ia mengaku penghasilan mereka jauh menurun, karena mereka hanya menggunakan alat ramah lingkungan untuk mencari hasil perikanan. Keluhan juga dilontarkan para pemancing ikan dan udang, salah satunya Agus, ia menyampaikan para pelaku illegal fishing kerap beraksi di Rasau Lamandau hingga ke Pangkalan Poring arah Kecamatan Kotawaringin Lama. “Mereka menggunakan sampai 2 aki truk untuk menyetrum, kalau racun mereka gunakan decis,” ungkapnya. Warga berharap agar kepolisian dan masyarakat bersama-sama untuk melakukan patroli malam. “Karena aktivitas illegal fishing ini sudah sangat merugikan bukan hanya nelayan tapi juga merusak alam,” tandas warga. (tyo/fm)

loading...

BACA JUGA

Kamis, 05 Juni 2025 16:26

Bupati Salurkan Hewan Kurban untuk Masyarakat

PANGKALAN BUN – Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), Hj. Nurhidayah secara…

Kamis, 05 Juni 2025 16:24

Distan Kobar Terjunkan Tim Periksa Kesehatan Hewan Kurban

PANGKALAN BUN – Menjelang Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah, Dinas…

Kamis, 05 Juni 2025 16:22

Dewan Minta Perda Larangan Miras Ditegakkan

PANGKALAN BUN–Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar)…

Rabu, 04 Juni 2025 15:51

Wabup Sampaikan Apresiasi Atas Persetujuan Satu Raperda

PANGKALAN BUN – Wakil Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), Suyanto, menyampaikan…

Rabu, 04 Juni 2025 15:50

Disdik Kobar Tunggu Petunjuk Implementasi

PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) melalui Dinas…

Rabu, 04 Juni 2025 15:48

Enam Fraksi Sepakat Cabut Perda BUMDes

PANGKALAN BUN– Enam fraksi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)…

Rabu, 04 Juni 2025 15:38

Wabup Ajak Masyarakat Tingkatkan Pola Hidup Sehat

PANGKALAN BUN – Wakil Bupati Kotawaringin Barat (Wabup Kobar), Suyanto…

Rabu, 04 Juni 2025 15:37

Bupati Tegas Berantas Pekat di Kobar

PANGKALAN BUN – Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), Hj. Nurhidayah menyatakan…

Rabu, 04 Juni 2025 15:23

Pembahasan Ranperda Tentang Kawasan Industri Ditunda

PANGKALAN BUN– Dari delapan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) yang sedang…

Senin, 02 Juni 2025 15:27

Suyanto Pimpin Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila

PANGKALAN BUN– Wakil Bupati Kotawaringin Barat (Kobar)  Suyanto  memimpin langsung…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers