SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Selasa, 21 Juni 2016 15:19
Gara-Gara Sampah Dipenjara Tiga Hari, Kok Bisa?
TERUS DISKUSI: Komisi B DPRD Kota Palangka terlihat masih berdiskusi saat istirahat, membahas Raperda Pengelolaan Persampahan dan Pengelolaan Lingkungan, Senin (20/6). (FOTO: ARJONI/RADAR SAMPIT)

PALANGKA RAYA - Komisi B DRPD Kota Palangka Raya bersama Dinas Cipta Karya, Tata Runag dan Perumahan (Disciktarum) bahas rancangan peraturan daerah (Raperda) tentang Pengelolaan Persampahan dan Kebersihan Lingkungan. Raperda tersebut nantinya akan mengatur waktu pembuangan sampah di tempat pembuangan sampah sementara (TPS) dan sanksi pembuangan sampah sembarangan oleh warga.

"Hari ini, kita membahas Raperda tentang Pengelolaan Persampahan dan Kebersihan Lingkungan. Secara umum sudah selesai, namun nanti akan kita singkronisasi lagi," kata Ketua Komisi B DPRD Kota Palangka Raya, Nenie Adriaty Lambung, Senin (20/6).

Secara garis besar, Raperda Pengelolaan Persampahan dan Kebersihan Lingkungan tersebut akan mengatur masalah waktu pembuangan sampah dan sanksi terhadap masyarakat yang membuang sampah sembarangan.

"Secara umum raperda ini mengatur waktu pembuangan sampah ke TPS, pengangkutan sampah dari TPS dan sanksi bagi masyarakat yang membuang sampah sembarangan. Mereka yang melanggar perda ini nantinta akan ditindak dengan pidana ringan (tipiring)," tegasnya.

Sekretaris Komisi B, Alfian Batnakanti menambahkan, untuk sanksi yang diberikan kepada pelanggar atau pembuangan sampah sembarangan akan dikurung dengan kurungan penjara selama 3 hari. Kemudian, pelanggar perda juga akan dikenakan denda.

"Kurungan yang diberikan selama 3 hari dan denda Rp 500 ribu bagi masyarakat yang membuang sampah sembarangan. Denda ini ringan dari perda sampah sebelumnya, yakni Rp 50 juta. Denda Rp 500 ribu riil yang bisa diterapkan dan petugas bisa bertindak tegas," tukasnya.

Namun, tujuan dari raperda tersebut adalah agar masyarakat memiliki keadaran membuang sampah pada tempatnya dan menjaga lingkungan dengan baik.

"Tujuannya kita ingin masyarakat sadar dengan kebersihan lingkungan. Kemudian masyarakat membudayakan membuang sampah pada tempatnya," tandasnya. (arj/vin)

 


BACA JUGA

Selasa, 01 Juli 2025 11:51

Pemkot Targetkan Penurunan Pengangguran

PALANGKA RAYA - Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin memastikan,…

Selasa, 01 Juli 2025 11:50

Siap Mengawal Realisasi Aspirasi Masyarakat

PALANGKA RAYA - Ketua DPRD Kota Palangka Raya Subandi, memastikan…

Selasa, 01 Juli 2025 11:49

Walikota Inspeksi Pembangunan dan Perbaikan Infrastruktur

PALANGKA RAYA— Walikota Palangka Raya Fairid Naparin, memastikan pembangunan fisik…

Selasa, 01 Juli 2025 11:49

Harus Konsisten Perhatikan Kesejahteraan Guru

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi III DPRD Kota Palangka Raya…

Selasa, 01 Juli 2025 11:46

Pendidikan Pilar Utama Pembangunan Daerah

PALANGKA RAYA — Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Kota Palangka…

Selasa, 01 Juli 2025 11:38

Ajak Masyarakat Terus Bersinergi dalam Pembangunan

PALANGKA RAYA – Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo…

Selasa, 01 Juli 2025 11:38

Soroti Diskon Masuk THM untuk Mahasiswa

PALANGKA RAYA – Ketua Komisi III DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng)…

Senin, 30 Juni 2025 17:41

Gelar Gebyar Muharram di Masjid Kubah Kecubung

PALANGKA RAYA — Memeriahkan Tahun Baru Islam di bulan Muharram…

Senin, 30 Juni 2025 17:40

Wujudkan Pemerataan Pembangunan dengan Bersinergi

PALANGKA RAYA - Wakil Ketua DPRD Kota Palangka Raya Nenie…

Senin, 30 Juni 2025 17:39

Tahun Baru Hijriah Momentum untuk Introspeksi dan Peningkatan Kualitas Diri

PALANGKA RAYA —Menyambut Tahun Baru Islam 1447 Hijriah, Pawai Muharram…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers