PALANGKA RAYA – Kecelakaan lalu lintas di jalur rawan lalu lintas atau jalur tengkorak yang berujung maut menimpa Ramadhan (18) dan Salman (17). Mereka tewas setelah mengalami kecelakaan di Jalan Tjilik Riwut kilometer 29, Kamis (1/8).
Kecelakaan tabrak lari itu melibatkan sepeda motor dengan nomor polisi KH 6430 BP dengan sebuah mobil. Pengemudi mobil langsung kabur meninggalkan dua remaja itu.
Informasi kepolisian menyebutkan, Ramadan yang membonceng Salman meluncur dari Kasongan menuju Palangka Raya. Mereka berniat ke Kuala Kapuas. Ketika melintas di Jalan Tjilik Riwut km 29, dari arah berlawanan meluncur mobil maut tersebut dengan kecepatan tinggi.
Pengemudi mobil mendahului kendaraan lain tanpa memperhatikan arus lalu lintas. Nahasnya, ketika itu mobil tersebut meluncur menuju motor yang dikendarai Ramadan. Kecelakaan pun tak terelakkan. Mobil langsung menghantam motor hingga kedua korban terpental. Pengendara mobil bukannya berhenti dan menolong korban. Mobil itu langsung tancap gas.
Kasat Lantas Polres Palangka Raya AKP Christian Maruli Tua mengatakan, pihaknya masih memburu pengemudi mobil tersebut. ”Mobil ciri-ciri warna hitam dan identitas sopir belum diketahui. Dia langsung melarikan diri. Saat ini masih dalam pengejaran. Saya harapkan mereka menyerahkan diri dan mempertanggungjawabkan perbuatannya," katanya.
Pihaknya telah mengamankan barang bukti motor di Polsek Bukit Batu. ”Jadi saat ini masih dalam penyelidikan," katanya.
Maruli menambahkan, pihaknya sudah memerintahkan jajarannya melakukan pengejaran terhadap sopir mobil tersebut. ”Semoga bisa dapat. Saya harapkan masyarakat bila melihat mobil itu bisa melapor ke polisi terdekat," pungkasnya. (daq/ign)