SAMPIT – Mencegah penyebaran wabah Demam Berdarah Dengue (DBD) tidak cukup hanya mengandalkan fogging. Pola hidup bersih di lingkungan sekitar harus dibangun. Apalagi saat ini curah hujan kian tinggi, sehingga dikhawatirkan memicu perkembangan nyamuk penebar virus penyakit itu.
”Kita minta untuk kawasan yang sering menjadi wabah DPD agar dicegah dan dtanggulangi. Salah satunya dengan fogging dan pemberian abate secara gratis. Tidak kalah penting memunculkan kesdaran terhadap bahaya wabah itu,” ujar Rudianur anggota DPRD Kotim, Jumat (16/9).
Rudianur menuturkan, kawasan yang menjadi daerah wabah biasanya permukiman kumuh dan padat penduduk. Karena itu, tidak cukup hanya tugas dari pemerintah daerah saja tetapi kesadaran warga untuk membersihkan lingkungan sekitarnya pun tidak kalah penting.
”Partisipasi aktif untuk membersihkan lingkungan sangat penting. Upayakan masing-masing lingkungan steril dari media-media untuk perkembangan nyamuk itu, seperti halnya sampah anorganik, seperti kaleng dan ban bekas. Itu mesti dimusnahkan,” ujarnya.
Untuk mengatasi perkembangan nyamuk itu, lanjutnya, bukan perkara mudah, apalagi sikap apatis warga sekitarnya untuk membina lingkungan sekitar. ”Warga mesti menyadari penyakit dari DBD ini mematikan. Jangan sampai anggota keluarga menjadi korban akibat menyepelekan hal-hal seperti sampah dan kebersihan lingkungan tadi,” ujarnya. (ang/ign)