SAMPIT – Ketua DPRD Kotim Jhon Krisli mengapresiasi kerja sama semua pihak di Kotim untuk menjaga kondusifitas daerah selama ini. Dia berharap sinergitas bisa diperkuat untuk meredam berbagai potensi konflik.
”Saya mengapresiasi dan berterima kasih, baik kepada jajaran aparat kepolisian dan Kodim 1015 Sampit yang sudah bersinergi bersama pemerintah daerah dan lembaga adat di daerah ini. Sinergitas itu bukti kekompakan antarinstanasi dan pihak terkait mampu meredam apa pun hal yang akan menganggu kamtibmas di Kotim,” kata Jhon, Selasa (20/9).
Jhon mengapresiasi sikap dan langkah media di Kotim yang mampu memberikan informasi yang menyejukan. ”Seperti persoalan di Baamang, peran media sangat besar memberikan informasi seakurat mungkin bahwa kejadian itu adalah kriminal murni. Jurnalisme yang menyejukan harus selalu hadir di Kotim yang masyarakatnya heterogen,” ujarnya.
Perkelahian yang berujung tewasnya warga di Kecamatan Baamang, Jalan Fatul Jannah sempat dihubungkan dengan isu etnis. Jhon meminta masyarakat tak langsung percaya apabila ada kabar beredar belum diverifikasi ke pihak terkait.
”Masyarakat di mana pun, tolong ketika ada isu dikroscek kebenarannya. Jangan mudah percaya kalimat yang kata orang saja, karena kalau kita mendengar kata orang ini kadang dilebihkan peristiwanya, apalagi yang provokatif,” ujarnya.
Menurut Jhon, apabila Kotim hanya ribut soal kriminal, maka pembangunan akan stagnan. Tentunya yang dirugikan semua pihak. ”Pasti dampaknya sistemik,” tegasnya. (ang/ign)