SAMPIT - Umat Hindu di Pura Bhuwana Agung kembali menggelar Piodalan atau ulang tahun Pura, Minggu (25/9) sore. Acara keagamaan ini tujuannya untuk membersihkan diri serta alam sekitar dari hal negatif.
Menurut Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kotim, upacara piodalan pura dilaksanakan dua kali dalam setahun. Bertepatan di hari Minggu. Serangkaian kegiatan dilaksanakan sejak beberapa hari sebelum acara puncak.
“Upacara ini sudah kesekian kalinya dilaksanakan oleh Pura Bhuwana Agung. Serangkaian acara sama seperti tahun-tahun lalu,” ucap I Gede Sukadana ditemui di Teratai IV, Kelurahan Ketapang Kecamatan MB Ketapang.
Gede menjelaskan, kegiatan dimulai dari ngayah atau gotong royong untuk persiapan upacara. Sedangkan inti kegiatan adalah mecaruh atau proses pembersihan alam semesta atau alam bawah dari hal negatif.
Gede melanjutkan, Piodalan dimaknai untuk memperbaharui iman, tingkat serada, dan bakti. Setiap piodalan, umat seperti terlahir kembali menjadi insan yang baru. Pribadi yang lebih baik dari sebelumnya. (ara/fin)