SAMPIT— Kecelakaan maut di jalur tengkorak kembali terjadi, kali ini menimpa truk CPO yang terguling masuk ke dalam parit di pinggir badan jalan Desa Cempaka Mulai Barat, Kecamatan Cempaga, Kamis (13/10) sekira 12.30 WIB.
Kejadian bermula saat truk CPO warna hijau dengan nomor polisi B 9550 BFU melaju dari arah Palangka Raya menuju Sampit. Sesampainya di TKP dari arah berlawanan datang mobil minibus berwarna putih ingin menyalip sepeda motor.
Akibat kondisi sudah sangat dekat untuk menghindari tabrakan truk CPO banting setir ke kiri dengan maksud keluar dari badan jalan, karena truk tidak dapat terkendali sehingga jungkir balik masuk ke dalam parit. Beruntung, Dedi Kuniawan (23) di pengemudi tidak menjadi korban kecelakaan tersebut.
Ahmadi, salah seorang warga sekitar yang melihat kejadian tersebut menyampaikan pada saat truk CPO menghindar dari minibus, sopir berusaha menyalip sepeda motor di depannya, karena posisi sangat dekat, truk CPO mengalah dan terbalik.
“Kalau truk CPO tidak mengalah, mungkin tabrakan terjadi antara truk CPO dengan minibus berwarna putih itu,” jelas Ahmadi, kemarin.
Mengetahui ada laka lantas, warga yang berada di sekitar lokasi kejadian langsung membantu sopir yang terjepit dalam truk, karena posisi truk terjungkir balik. “Sopir terjepit dan tidak mengalami luka hanya memar di bagian tanga, sedangkan minyak CPO yang diangkutnya sebanyak 5.000 liter tumpah,” ujarnya.
Terpisah, Kapolsek Cempaga Ipda Harno membenarkan kejadian tersebut, berdasarkan dan anggotanya langsung menuju TKP.
“Anggota sudah ke TKP, kami melakukan penanganan awal. Jalur daerah kami memang merupakan jalur lintasan provinsi sehingga cukup padat, sehingga para pengendara diimbau untuk lebih waspada,” pungkasnya. (dc/fm)