SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Senin, 28 November 2016 12:06
Pelantikan Kades di Daerah Ini Ditunda, Kenapa?
ILUSTRASI.(NET)

PANGKALAN BANTENG- Pelantikan kepala desa yang rencananya akan digelar Senin (28/11) terpaksa harus ditunda. Padahal surat undangan sudah disebar dan diterima oleh para kepala desa terpilih. Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui secara pasti kapan pelaksanaan pelantikan 35 kepala desa yang mendapat suara terbanyak pada Pilkades, serentak 7 September lalu.

Sekretaris Desa Pangkalan Banteng Aliyas mengatakan,  penundaan dilakukan secara mendadak sedangkan undangan sudah disebar."Undangan sudah kita terima, kita diminta menunggu jadwal selanjutnya,"ujarnya minggu (27/11) siang.

Hal serupa juga diungkapkan pejabat Kepala Desa Amin Jaya yang juga Kepala Seksi (Kasie) di Kecamatan Pangkalan Banteng, Imam Mulya. Menurutnya, penundaan tersebut karena Plt Bupati Kobar, Nurul Edi sedang mengikuti kegiatan di Pemprov Kalteng dan tidak bisa diwakilkan.

"Informasi yang masuk, beliau (Bupati) sedang berada di Palangka Raya. Sehingga terpaksa pelantikan ditunda,"tegasnya.

Menurutnya, penjadwalan ulang pelaksanaan pelantikan para kepala desa terpilih masih menunggu konfirmasi dari Plt Bupati Kobar.

"Akan dijadwalkan ulang, dan dari kecamatan Pangkalan Banteng informasi itu sudah disampaikan ke masing-masing desa. Tapi kepastiannya menunggu dari kabupaten,"terangnya.

Terkait penundaan tersebut, Kepala Sub Bagian Tata Pemerintahan Desa dan Kelurahan Antonius Heri dan Kepala Bagian Pemerintahan Lukman juga belum bisa dimintai keterangan hingga berita ini diturunkan. (sla/gus)


BACA JUGA

Selasa, 08 September 2015 21:10

57 Jamaah Calon Haji Diberangkatkan

<p>PANGKALAN BUN- Sebanyak 57 orang Jamaah Calon Haji (JCH) asal Kabupaten Kotawaringin Barat…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers