PANGKALAN BUN- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Kotawaringin Barat geram dengan ulah para pedagang kaki lima (PKL) di sekitar taman kota. Pasalnya, para pedagang tidak membongkar tenda tempat jualan saat siang hari. Bahkan, ada pihak yang membuat arena permainan anak di dalam area Monumen Palagan Sambi. Kondisi ini membuat taman di kawasan Bundaran Pancasila terlihat kumuh.
"Sebenarnya tidak apa-apa dagang. Tapi jangan sampai kelewatan. Jangan sampai tendanya tidak dibongkar," kata Kasi Operasi Satpol PP Kobar Sopiansyah.
Pihaknya akan menyurati para pedagang. Jika mempan, maka akan dibongkar secara paksa. Namun pihaknya tetap mengedepankan musyawarah terlebih dahulu untuk penertiban PKL.
"Jadi para PKL juga harus sadar bahwa Pangkalan Bun sebagai kota adipura harus didukung kebersihannya. Termasuk taman kota yang diperbagus. Tapi kalau PKL-nya bandel, maka tidak bakal bagus lagi," terangnya. (rin/yit)