SAMPIT – Sejumlah motoris kelotok susur sungai Mentaya (Sampit-Seranau) mendapatkan perhatian khusus dari Pemkab Kotim. Mereka diberikan bantuan barang dan bahan dekorasi senilai Rp 25juta, untuk mendukung usaha mereka dalam menghidupkan sektor pariwisata.Bantuan itu diserahkan Bupati Kotim Supian Hadi, disela peringatan HUT Kotim ke 64 di stadion 29 Nopember Sampit, (7/1) lalu.
”Ini sebagai bentuk apresiasi pemerintah melalui dinas kebudayaan dan pariwisata (Disbudpar) Kotim. Keikutsertaan mereka ini salah satu usaha agar wisata susur sungai ini menjadi andalan pariwisata, dengan memanfaatkan keindahan Sungai Mentaya di Sampit ini,” imbuh Supian Hadi disela menyerahkan bantuan.
Selain itu dirinya mengharapkan dapat menjadi langkah awal dalam mengembangkan kreasi dan inovasi dalam mempercantik kelotok susur sungai, sehingga menjadi salah satu daya tarik tersendiri.
”Jadi pengunjung tidak hanya menikmati suasana sungai Mentaya sore hari saja, tetapi dengan memodifikasi kelotok mereka sebaik dan seindah mungkin, ini menjadi nilai lebih wisata alternatif di Kotim ini,” imbuh Supian Hadi.
Selain susur sungai, Supian juga menyebutkan pemusatan wisata di sekitar sungai Mentaya akan ditambah. Misalnya dengan mengadakan pasar terapung tradisional seperti di Banjarmasin. ”Kalau perlu nantinya kita mengundang beberapa penjual janjanan tradisional saat pagi hari, untuk menggelar pasar terapung tradisional. Seperti itu yang kita rencanakan,” pungkasnya. (sei/gus)