SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Jumat, 12 Mei 2017 17:42
Tiga Rumah di Tumbang Kaman Diamuk Api

Polisi Masih Dalami Penyebab Kebakaran

SI JAGO MERAH: Musibah kebakaran di Desa Tumbang Kaman, Kecamatan Sanaman Mantikei, mengakibatkan tiga rumah menjadi arang, Kamis (11/5).(IST/RADAR SAMPIT)

KASONGAN – Sedikitnya tiga rumah di Desa Tumbang Kaman, Kecamatan Sanaman Mantikei, ludes menjadi arang, Kamis (11/5). Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa siang bolong itu. Namun kerugian materil diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. Hingga kini, aparat kepolisian masih mengamankan tempat kejadian perkara (TKP) dengan garis polisi untuk menyelidiki asal mula dan pemicu lahirnya si jago merah.

Kapolsek Sanaman Mantikei dan Petak Malai, Ipda Adhi Heriyanto menuturkan, musibah kebakaran yang menghanguskan tiga rumah di wilayah hukumnya tersebut terjadi sekitar pukul 12.30 WIB.

”Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka. Kerugian materi diperkirakan mencapai Rp 300 juta. Sampai saat ini belum diketahui penyebab kebakaran itu," jelasnya, Kamis (11/5) sore.

Ketiga rumah berpenghuni tersebut di antaranya milik korban Saludin alias Salud (40). Kemudian milik korban Erik (29), dan Jaini alias Bapak Anggun (50). 

”Semua rumah yang menjadi korban dalam musibah ini seluruhnya terbuat dari material kayu. Sebenarnya warga sekitar sudah mengupayakan pemadaman secara sederhana. Akibat kuatnya kobaran api, upaya warga itu tak membuahkan hasil," imbuhnya.

Menurut keterangan korban Erik, kobaran api diketahui berasal dari ruang tengah rumahnya Saludin alias Salud. Namun, pada musibah itu yang bersangkutan dan anggota keluarganya yang lain sedang berada di kebun. Sedangkan, orang terakhir yang diketahui berada di rumah itu yakni anaknya, Antul (16).

”Rumah Saludin diketahui menggunakan alat masak jenis kompor gas dan tungku perapian. Kemudian sering menggunakan anti nyamuk bakar saat malam hari," katanya.

Potensi korsleting, ungkapnya, belum dapat dijadikan patokan penyebab kebakaran tersebut. Pasalnya, seisi desa itu mendapat giliran pemadaman listrik mulai pukul 07.00 WIB hingga 17.00 WIB.

”Untuk itu kami masih memintai keterangan saudari Antul di Polsek Sanaman Mantikei dan Petak Malai," pungkasnya. (agg/dwi)

 

 


BACA JUGA

Selasa, 08 September 2015 21:50

Ratusan PNS Masih Mangkir, Laporkan Harta Kekayaan

<p>SAMPIT &ndash; Sebanyak 240 Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Aparatur Sipil Negara di lingkup…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers