KUALA KURUN – Meski sempat tertunda akibat proses lelang dalam menentukan maskapai penerbangan, akhirnya penerbangan perintis dengan rute baru Kuala Kurun-Banjarmasin resmi dibuka. Sebelum melakukan penerbangan perdana, dilakukan uji coba terlebih dahulu sekitar 15 menit dengan mengelilingi Kota Kuala Kurun.
”Ini merupakan bentuk penghargaan untuk Kabupaten Gunung Mas (Gumas). Biaya tiketnya pun cukup murah yakni sebesar Rp 424 ribu, dengan fasilitas yang cukup baik,” ungkap Bupati Gumas Arton S Dohong, Senin (15/5) pagi.
Dengan rute penerbangan baru ini, Arton mengajak masyarakat yang memiliki kepentingan urusan dan bisnis ke Banjarmasin, agar bisa memanfaatkan fasilitas penerbangan ini, karena memiliki tingkat safety yang sangat baik.
”Kita (Pemerintah Kabupaten, Red) bersama pihak bandara sudah berusaha memenuhi keinginan dan aspirasi masyarakat. Tolong, kalau sudah terealisasi, bisa dimanfaatkan secara optimal,” imbuhnya.
Terkait dengan perpanjangan landasan pacu (Run Away) Bandara Sangkalemu Kuala Kurun, Arton mengungkapkan, akan direalisasikannya pada tahun 2018 mendatang. Sejauh ini, pihaknya pun berkomitmen untuk melakukan pembebasan lahan.
”Kita siap melakukan pembebasan lahan tahun ini, minimal di APBD Perubahan Tahun 2017. Kita pun telah membuat kesepakatan dengan Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan RI, yang berisi surat pernyataan kesiapan untuk menyediakan lahan perluasan bandara tersebut,” paparnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Unit Penyelenggaran Bandara Udara (UPBU) Kelas III Kuala Kurun Asri Ali menuturkan, untuk jadwal penerbangannya, pada minggu pertama dan ketiga setiap bulan melayani penerbangan sebanyak dua kali, yakni Senin dan Jumat. Pada minggu kedua dan keempat hanya melayani penerbangan pada Senin, dengan jarak tempuh dari Kuala Kurun Banjarmasin dengan waktu 70 menit.
Ditambahkan, apabila animo masyarakat bagus, akan diusulkan adanya penambahan jadwal penerbangan. Diharapkannya, penerbangan ini digunakan sebaik-baiknya oleh masyarakat untuk bepergian dari Kuala Kurun dan sebaliknya, sehingga nantinya akan ada lagi rute baru yang kembali dibuka.
”Kami berharap masyarakat bisa memanfaatkan kesempatan ini untuk menikmati penerbangan perintis tersebut,” tandas Asri. (arm/gus)
