PALANGKA RAYA – Nasib tragis dialami Taufik Hidayat (45). Sang sopir angkot itu ditemukan tak bernyawa dalam keadaan membusuk dan menghitam dipenuhi belatung di kediamannya di Jalan RTA Milono Km 6, Perumahan Garuda Permai No 44, Palangka Raya, Rabu (17/5) sekitar pukul 13.00 WIB.
Belum diketahui pasti penyebab kematian Taufik. Namun saat ditemukan dengan posisi tertelentang di depan pintu kamar tidur. Kini kasus temuan mayat itu masih dalam pemeriksaan dan penyelidikan Sat Reskrim Polres Palangka Raya. Jenazah sudah dievakuasi ke rumah sakit dr Doris Slyvanus untuk dilakukan visum.
Jenazah pertama kali ditemukan oleh rekan seprofesi almarhum. Mereka curiga beberapa hari, Taufik tidak ada di tempat kerja dan tidak tersambung saat dihubungi melalui pesan pendek maupun telepon seluler. Dengan pagar dalam posisi terbuka. Mobil angkot terparkir di garasi dan kunci kontak masih tergantung.
Anak kandung almarhum, Syarif Hidayatullah mengatakan tidak ada kecurigaan atas kematian sang ayah. Karena setahunya tidak ada permasalahan terhadap orang lain dan tidak pernah mengeluh sakit.
”Terakhir ketemu dengan kami pada hari Jumat pekan lalu. Kala itu ayah datang ke rumah di Jalan Riau untuk memberi uang,” ucapnya.
Syarif menerangkan mengetahui informasi temuan jenazahalmarhum dari rekan sang ayah. Disebutkan di dalam rumah timbul aroma tak sedap dan bau menyengat.
“Tercium bau tidak sedap. Tadi masuk mendobrak pintu belakang akhirnya berhasil terbuka dan almarhum sudah terlentang di lantai kamar paling ujung," tuturnya terlihat sedih.
Sementara itu, Kapolres Palangka Raya AKBP Lili Warli melalui Kasat Reskrim AKP Ismanto Yuwono menerangkan belum mengetahui penyebab pasti kematian almarhum. Karena masih dalam penyelidikan.
“Kita masih lidik (menyelidiki, Red) dan masih periksa keterangan saksi. Tetapi ini sudah ditangani untuk ditindaklanjuti,” pungkasnya.
Pantauan Radar Palangka, aroma tak sedap sangat menusuk hidung. Bahkan mendekati TKP bau itu lengket dibaju saat dicium walaupun sudah jauh dari TKP. Usai dilakukan pemeriksaan di TKP oleh tim forensic Polres Palangka Raya, jenazah langsung dibawa ke rumah sakit menggunakan ambulan. (daq/vin/gus)