MUARA TEWEH – Lantaran terkena sengatan listrik pada saat bekerja, dua orang pekerja bangunan dilarikan ke IGD RSUD Muara Teweh untuk mendapat penanganan medis. Korban diketahui bernama Slamet (42) dan Milin Lukman (54), keduanya mengerjakan bangunan ruko dan sarang walet setengah di pertigaan jalan Sengaji hilir dan jalan Perwira Kecamatan Teweh Tengah.
Berdasarkan informasi dihimpun wartawan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 09.45 WIB. Hal itu berawal kedua korban bersama dengan rekan- rekan sesama pekerja bangunan yang berjumlah delapan orang, sedang bekerja dengan masing-masing bagian bidangnya.
Korban Slamet dan Lukman saat itu sedang bertugas menarik besi bangunan yang panjangnya 12 meter, yang akan digunakan untuk pembangunan ruko dan sarang walet. Tanpa sengaja besi tersebut terkena kabel utama listrik yang berada dekat dengan besi.
Saat itu juga kedua pekerja tersebut langsung tersetrum, dan melihat kejadian tersebut rekan korban langsung menyelamatkan korban dengan menyingkirkan kabel utama yang terkena besi dengan menggunakan kayu, agar tidak terkena kontak. Setelah kejadian itu kedua korban pun langsung langsung dilarikan ke rumah sakit dengan menggunakan mobil PLN, yang saat itu melakukan memadamkan jalur listrik.
Kapolres Batara AKBP Dostan Matheus Siregar Sik melalui Kasat Reskrim Polres Batara, AKP Samsul Bahri Sik membenarkan terntang adanya peristiwa tersebut. Kedua korban telah dilarikan ke RSUD Muara Teweh untuk mendapat pernanganan medis.
“Anggota telah turun ke TKP serta meminta keterangan dari sejumlah saksi, serta juga mendatangi rumah sakit untuk mengecek kondisi korban,” katanya.
Sementara, Direktur RSUD Muara Teweh, Drg Dwi Agus Setijowati melalui Kasubag TU RSUD Muara Teweh, Fachrudin Marco yang ditemui di RSUD Muara Teweh mengatakan, bahwa kedua korban yang masuk IGD karena tersetrum listrik ini sekarang telah ditangani oleh tim medis.
“Kita masih berikan penanganan, kondisi korban sudah mulai membaik,” ujarnya, seraya berharap semoga kedua korban cepat sembuh.(viv/vin)