SAMPIT - Ferdi (40), pria tanpa istri yang bekarja sebagai buruh bagunan ini nekat memanen sayur di kebun milik warga Jalan Bumi Ayu, Kecamatan Ketapang, Kamis (5/11).
Akibat kepergok curi sayur, Ferdi harus menjadi korban dihajar massa, kini pelaku diamankan di Mapolres Kotim.
Ferdi membantah dirinya mencuri sayur. Dia pasrah ketika di hadapkan ke polisi setelah diantar warga dengan wajah penuh luka.
“Cuma untuk makan dan tidak untuk dijual, saya kerja bangunan. Karena belum dapat kerjaan, saya bingung cari bahan untuk makan di barak,” dalih Ferdi.
“Saya masih bujangan belum punya istri, kalau orang tua sudah meninggal. Saya tinggal dengan adik dan kakinya lumpuh, biasan saya yang bekerja,” tambahnya.
Dikantor polisi, Ferdi hanya bisa menahan sakit akibat dihajar massa.
Kasat Reskrim Polres Kotim AKP M Ali Akbar membenarkan kejadian tersebut, hingga saat ini pihaknya terus melakukan penyelidikan dan memeriksa beberapa saksi termasuk korban dan pelaku.
“Sangat disayangkan, warga main hakim sendiri, pelaku diantar sudah dalam kondisi luka-luka setelah di pukuli warga. Korban sudah melaporkan kejadian ini, kalau mediasi untuk berdamai masih belum,” terang Ali. (mir/fm)