NANGA BULIK - Gara-gara melaju dengan kecepatan tinggi, karena tidak bisa mengendalikan kemudi, seorang pengendara sepeda motor menabrak pembatas Bundaran Sepaku, Senin (9/11) malam.
Kasat Lantas Polres Lamandau AKP Budiono menyebutkan korban pengendara motor inisial HR (36) warga Desa Batu Hambawang, Kecamatan Samatu Jaya.
Insiden ini murni laka tunggal yang terjadi di jalan trans Kalimantan. Korban (HR) akhirnya meninggal dunia dalam perjalanan menuju RSUD Lamandau.
“Kecelakaan terjadi sekitar pukul 19.30 WIB. HR datang dari arah Pangkalan Bun menuju Nanga Bulik. Petugas kami di pos simpang Sepaku langsung mengevakuasi korban ke rumah sakit dan melakukan olah TKP," ujarnya.
Sementara berselang sehari, Selasa pagi (10/11) pukul 08.30 WIB, sekitar 200 meter sebelum perbatasan Kotawaringin Barat – Lamandau.
Sebuah mobil bermuatan minyak mentah sawit (CPO/Crude Palm Oil) yang datang dari arah Pangkalan Bun menuju Lamandau menabrak bagian depan warung dan sepeda motor yang sedang parkir.
Akibat kejadian itu, teras warung dan sepeda motor rusak parah. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam musibah ini.
"Nyaris saja, untung tidak ada pelanggan yang duduk di depan. Kalau ada pasti kena tabrak," ujar pemilik warung. (mex/fm)