SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Sabtu, 12 Agustus 2017 15:01
Siram Minyak Tanah Tapi Bukan Teror Pembakaran, Ini Penjelasannya

Tiga Tersangka Pembakar Sekolah Diterbangkan ke Jakarta

LOKASI PENYIRAMAN: Salah seorang saksi memperlihatkan lokasi penyiraman minyak tanah.(DODI/RADAR PALANGKA)

PALANGKA RAYA – Aparat kepolisian menegaskan, penyiraman minyak tanah di kompleks SDN 2 Bukit Tunggal tak berkaitan dengan teror pembakaran sekolah sebelumnya. Meski demikian, polisi masih mendalami kejadian itu.

”Kita amankan satu orang dan mintai keterangan, tapi sudah dikembalikan ke keluarganya. Pengakuannya, menyiram minyak tanah ke pohon mengkudu dan tidak memiliki niat untuk membakar atau melakukan tindak pidana. Namun, kami akan tetap mendalami,” kata Kapolres Palangka Raya AKBP Lili Warli, Jumat (11/8).

Sementara itu, Polda Kalteng memastikan tiga tersangka pembakar sekolah, Sry, IG, dan FA dilimpahkan ke Mabes Polri. Mereka diterbangkan ke Jakarta menggunakan pesawat dengan penjagaan ketat dan didamping beberapa personel polisi.

Pengambilalihan penyelidikan dimaksud agar kepolisian bisa mengungkap aktor dan dalang dari teror pembakar sekolah di Palangka Raya. Diduga kuat masih ada pelaku lain yang masih berkeliaran dan berpotensi membuat resah masyarakat.

”Nanti di sana (Mabes Polri) dilakukan pemeriksaan mendalam dan penyelidikan lanjutan. Polda dan polres tetap membantu,” ungkap Kapolda Kalteng Brigjend Pol Anang Revandoko.

Menurut Anang, penarikan itu agar pemeriksaan lebih lanjut secara optimal bisa dilakukan. ”Jadi, apapun bentuk gangguan tidak boleh terjadi di Kalteng, sehingga proses pembangunan oleh gubernur dapat berjalan aman dan lancar sesuai keinginan masyarakat,” tegasnya.

Pati Polri ini menambahkan, pihaknya sudah menurunkan tim dari Indonesia Automatic Fingerprint Identification Automatic System Marbes Polri (Pusinafis Mabes). Dengan memeriksa dan melakukan pengecekan di tujuh sekolahan dan di Kantor KPU Kalteng.

Tim itu terdiri dari empat personel dipimpin Kasubbid Dokidentikrim Biddaktikrim AKBP Moch Amin. Mereka akan melakukan pengecekan di 7 sekolah dasar negeri (SDN) yang terbakar dan Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalteng juga terbakar pada November 2015 silam. Namun, tidak diketahui barang bukti yang dibawa atau diamankan. (daq/ign)


BACA JUGA

Rabu, 07 Mei 2025 17:24

Gubernur Tekankan Disiplin Kerja Bagi PPPK

PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Agustiar Sabran, mengingatkan…

Rabu, 07 Mei 2025 17:24

Dorong Penerapan WPR untuk Hentikan PETI

PALANGKA RAYA – Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalimantan Tengah…

Rabu, 07 Mei 2025 13:06

Apresiasi Perbaikan Jembatan Tumbang Nusa

PALANGKA RAYA – Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo,…

Rabu, 07 Mei 2025 13:06

Minta Rekomendasi LKPJ 2024 segera Ditindaklanjuti

PALANGKA RAYA – Wakil Ketua DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) Riska…

Senin, 05 Mei 2025 15:59

Terus Perkuat Sinergi untuk Pembangunan Daerah

PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Agustiar Sabran, mengingatkan…

Senin, 05 Mei 2025 15:58

Kehadiran Nakes di Pelosok Sangat Diharapkan

PALANGKA RAYA – Sekretaris Komisi II DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng)…

Jumat, 02 Mei 2025 15:10

Dukung Percepatan Pembentukan Koperasi Merah Putih

PALANGKA RAYA - Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo,…

Jumat, 02 Mei 2025 15:09

Perlu Solusi Kreatif Kurangi Pengangguran

PALANGKA RAYA - DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng), meminta pemerintah provinsi,…

Jumat, 02 Mei 2025 15:00

Percepat Penyelesaian RTRWP Kalteng

PALANGKA RAYA – Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Edy Pratowo…

Jumat, 02 Mei 2025 14:59

Perkuat Sinergi untuk Wujudkan Provila

PALANGKA RAYA – Komisi III DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) mendorong…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers