SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

METROPOLIS

Selasa, 21 November 2017 11:10
Kecam Kekerasan di Sekolah, Bupati Perintahkan Ini ke Kepala Dinas
CERIA: Bupati Kotim Supian Hadi dan Wakil Bupati Kotim M Taufiq Mukri, berada di tengah anak-anak murid SD dan TK, dalam salah satu acara di Sampit, belum lama tadi.

SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Supian Hadi, mengecam jika sampai ada terjadi aksi kekerasan di lingkungan sekolah. Terutama yang menimpa para murid. Dirinya meminta kepada Dinas Pendidikan (Disdik) setempat, untuk lebih aktif mengawasi seluruh sekolah. Dirinya menginginkan sekolah merupakan tempat yang nyaman dan aman untuk pelajar.

“Saya minta pihak dinas aktif untuk mengawasi dan mengingatkan para guru, agar tidak sampai terjadi kekerasan di sekolah. Sebab hal tersebut akan membawa citra buruk dunia pendidikan di Kotim,” tegasnya, Senin (20/11) kemarin.

Supian mengatakan, mendidik dengan kekerasan bukan hal yang baik.  Menurutnya sosok guru harus sabar dan bisa memahami karakter setiap anak didiknya. Sebab anak murid memiliki watak dan kepribadian yang bebeda-beda.

”Pihak dinas dan sekolah harus memberikan teguran atau sanksi tegas terhadap guru yang melakukan kekerasan terhadap anak murid di sekolah,” imbuhnya.

Selain itu dikatakannya, jika memang ada masalah dalam mendidik anak murid, hendaknya dikoordinasi dengan kepala sekolah, dan sampaikan kepada orang tua. Agar mereka bisa membantu melakukan pengawasan dan pembinaan, terhadap anak-anak mereka.

”Ada kendala  dalam mendidik bukan dengan kekerasan solusinya. Lakukan pembicaraan dengan orang tua mereka, terhadap kondisi anaknya. Sehingga komunikasi yang aktif antar orang tua dan guru di sekolah bisa terjalin,” pungkas Supian Hadi.

Ditambahkannya, jalinan komunikasi antara guru dan orang tua murid bisa dengan cara melakukan pertemuan, minimal tiga bulan sekali,. Hal itu untuk mengkomunikasikan perkembangan anak mereka, terkait aktivitas dan pola pendidikan di sekolah.

Ditegaskannya lagi, hal ini penting sebagai antisipasi, agar jangan sampai komunikasi itu baru terjalin ketika ada terjadi tindak kekerasan. (dc/gus)


BACA JUGA

Rabu, 09 September 2015 00:45

Uji Kebohongan, Tim Hukum Ujang Dukung Uji Forensik

<p>&nbsp;PALANGKA RAYA - Tim Kuasa Hukum Ujang-Jawawi menyatakan penetapan hasil musyawarah…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers