SUKAMARA – Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas III Kabupaten Sukamara yang kini sedang proses pembangunan dan hampir rampung, di target segera beroperasional pada Januari 2018.
Jumlah tahanan yang siap ditampung di Lapas yang berlokasi di Dusun Terantang, Desa Natai Sedawak Sukamara tersebut sebanyak 20 warga binaan.
Kepala Lapas Kelas III Sukamara, Asmuri mengatakan sesuai alokasi dana yang disediakan untuk sebanyak 20 warga binaan, keberadaan Lapas Sukamara sebagai Lapas penyangga untuk mengantisipasi Lapas yang overload seperti di Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat dan Kotawaringin Timur.
“Saat ini sudah ada lima petugas di Lapas Sukamara yang merupakan pejabat struktural. Tahun 2018 nanti akan ada alokasi petugas Lapas sebanyak 42 orang yang akan mengikuti orientasi terlebih dahulu di Kantor Wilayah (Kanwil). Selanjutnya mereka akan ditugaskan sesuai dengan keahlian, seperti penjaga tahanan dan tenaga administrasi,” terang Asmuri, Rabu (20/12).
Sebagai bangunan Lapas baru dan petugas baru, imbuh Asmuri, maka pihaknya akan melakukan penataan terlebih dahulu dan melakukan orientasi sesuai dengan kondisi diantaranya dengan menempatkan warga binaan yang sudah masuk masa asimiliasi atau status minim security.
“Kalau kapasitas Lapas sekitar 100 sampai 200 warga binaan, sebab sudah ada bangunan 1 blok dengan 10 kamar. Namun, 2018 hanya dialokasikan bisa menampung sementara 20 warga binaan,” tandasnya. (fzr/fm)