SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

KOTAWARINGIN

Jumat, 02 Februari 2018 17:31
SMK Bukit Santuai Perlu Tambahan Kelas
KUNKER: Anggota DPRD Kotim, Sarjono ketika berbincang dengan Kepala Sekolah SMK di Kecamatan Bukit Santuai, dan melihat langsung kondisi kelas di sekolah tersebut.(DOK.DPRD KOTIM/RADAR SAMPIT)

SAMPIT - Anggota Komisi III DPRD Kotim, Sarjono mengungkapkan bahwa salah satu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kecamatan Bukit Santuai, ruang kelasnya sangat tidak layak dikatagorikan sebagai ruang kegiatan belajar (RKB).

"Kondisi ruang belajar di SMK di kecamatan Bukit Santuai itu sangat tidak cocok. Untuk jumlah  murid, masa ruangannya sangat sempit hanya ukuran 3 kali 3 meter saja, "ungkapnya.

Sarjono mengatakan, hal itu terungkap saat masa reses DPRD Kotim pekan lalu. Dia melihat secara langsung aktivitas belajar mengajar di ruang sempit di sekolah tersebut. Dia pun mengkonfirmasi hal itu kepada pihak sekolah. Menurutnya, pihak sekolah  mengaku sudah beberapa kali melakukan usulan, baik itu kepada pemerintah kabupaten (saat SMA/SMK ditangani) hingga kepada pemerintah provinsi sejak kewenangan penanganan di pemerintahan provinsi.

"Tapi menurut mereka usulan itu sudah dilakukan berulang-ulang, namun tidak ada respon sama sekali. Upaya itu sudah mereka lakukan semakismal mungkin, sehingga sekarang mereka tidak lagi mengusulkan pembangunan mengingat sudah sering diajukan, "papar Politikus Golkar Kotim ini.

Sarjono pun menilai, selama ini fokus perhatian pembangunan di bidang pendidikan hanya di daerah perkotaan. Sehingga wajar,  warga menilai program peningkatan di sektor pendidikan itu hanya untuk sekolah tertentu saja. Artinya sekolah yang sudah maju akan bertambah maju, sementara sekolah yang ketinggalan akan semakin tertinggal. "Nah ini fakta yang sungguh dirasakan warga kita di pedalaman saat ini, "cetusnya.

Kondisi demikian menurut Sarjono,  tentu sangat tidak representatif untuk dilaksanakan kegiatan belajar mengajar. Selain ruangnya pengap dan panas, murid di sana harus berdesak-desakan saat belajar. Dan tambahnya, yang paling aneh lagi yakni dalam perencanaan lalu bangunan sekolah itu sampai seukuran 3 kali 3 meter. Secara aturan sejatinya ruang belajar sudah ada ketentuan dan standarisasi dari Kementerian Pendidikan. "Anehnya itu kok bisa dulu ruangan belajarnya dibuat dengan ukuran kecil seperti itu,” tukasnya.

Sarjono kembali menegaskan,  memperbaiki kondisi demikian sejatinya sudah jadi wewenang pemerintah provinsi. "Disdik kabupaten kami arahkan untuk bisa menyampaikan kondisi riil sekolah menengah kejuruan ini, supaya jadi perhatian untuk dibangun sesuai dengan harapan pihak sekolah,” pungkasnya. (ang/gus)


BACA JUGA

Senin, 18 November 2024 12:32

Masyarakat Kompak Wujudkan Pilkada Damai

SAMPIT – Suasana penuh semangat dan keceriaan menyelimuti Taman Kota…

Senin, 11 November 2024 16:17

TBBR Siap Wujudkan Pilkada Damai 2024

KUALA PEMBUANG - Organisasi masyarakat adat yang tergabung dalam Tariu…

Jumat, 08 November 2024 10:40

Pemkab Lamandau Gelar Kejuaraan Voli Antarpelajar

NANGA BULIK – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lamandau menggelar…

Jumat, 08 November 2024 10:39

Sukamara Kembangkan Olahan Udang Vaname dan Bandeng

SUKAMARA - Dengan adanya lomba kreasi masakan khas Sukamara  berbahan…

Jumat, 01 November 2024 15:17

Apdesi Kotim Siap Bersinergi

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menaruh harapan besar…

Rabu, 30 Oktober 2024 13:14

Dermaga Terapung Tempat Rekreasi dan Bongkar Muat

SUKAMARA - Keberadaan dermaga terapung atau kubus apung yang disediakan…

Jumat, 25 Oktober 2024 10:51

Dermaga Apung Dipasang di Kawasan Pelabuhan Pasar Inpres

SUKAMARA - Kawasan pelabuhan Pasar Inpres Sukamara mulai dilakukan penataan…

Rabu, 16 Oktober 2024 12:21

Pemdes Sekabupaten Sukamara Gelar Rakor

SUKAMARA - Kegiatan Rapat Koordinasi Evaluasi Pemerintahan Desa (Rakor Pemdes)…

Selasa, 15 Oktober 2024 13:05

Warga Diminta Patuhi Pelaksanaan Operasi Zebra

SUKAMARA – Kepolisian Resor (Polres) Sukamara melaksanakan apel gelar pasukan…

Jumat, 11 Oktober 2024 10:29

Debat Publik Paslon akan Digelar Dua Kali

SUKAMARA- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukamara akan melaksanakan debat…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers