SAMPIT – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) RSUD dr Murjani Sampit harus terus membenahi pelayanan. Hal ini penting apalagi mengingat rumah sakit ini sudah menjadi andalan masyarakat di tiga kabupaten di Kalimantan Tengah.
”Saat ini RSUD dr Murjani menjadi pilihan satu-satunya yang lebih lengkap di tiga kabupaten ini. Makanya, rumah sakit ini harus ditingkatkan karena banyak yang membutuhkan. Ini juga menjadi peluang bagi pengembangan rumah sakit," kata anggota Dewan Pengawas RSUD dr Murjani Sampit Abdul Hafid di Sampit, Rabu (14/3).
Belum lama ini, Hafid kembali memantau pelayanan di rumah sakit rujukan regional tersebut. Selain berdialog dengan pasien dan keluarganya, Hafid juga berbincang dengan petugas medis terkait kendala yang mereka hadapi.
Meski terletak di Ibu Kota Kabupaten Kotawaringin Timur, faktanya banyak warga dari kabupaten tetangga, yaitu Seruyan dan Katingan, juga dirawat di RSUD dr Murjani Sampit. Selain jaraknya lebih dekat bagi warga di kawasan perbatasan, fasilitas di rumah sakit ini juga lebih lengkap dibanding rumah sakit di dua kabupaten tersebut.
Sejak dilantik menjadi anggota Dewan Pengawas, Abdul Hafid cukup sering memantau pelayanan di RSUD dr Murjani Sampit. Dia memberi perhatian serius karena ingin mendorong rumah sakit tersebut terus ditingkatkan agar bisa memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat.
Dari beberapa pasien dan keluarga pasien yang ditemuinya, umumnya memberi tanggapan positif terhadap perbaikan pelayanan di rumah sakit tersebut. Petugas medis cepat merespons ketika ada keluhan dari pasien atau keluarga pasien.
Hafid berharap pelayanan harus terus ditingkatkan. Meski dia menyadari, kekurangan pelayanan sehingga menimbulkan ketidakpuasan, sangat mungkin terjadi, namun setidaknya itu bisa diminimalisir.
”Adanya kritik itu merupakan bentuk besarnya harapan masyarakat terhadap RSUD dr Murjani Sampit, karena rumah sakit ini memang tujuan utama satu-satunya bagi tiga kabupaten ini. Seluruh elemen di rumah sakit ini harus menyadari bahwa yang mereka layani adalah warga dari tiga kabupaten,” kata Hafid.
Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Karang Taruna Kalimantan Tengah ini juga menemukan fakta lain, yaitu sebagian pasien yang dirawat merupakan warga dari Kabupaten Katingan dan Seruyan. Dua kabupaten itu merupakan hasil pemekaran wilayah dari Kabupaten Kotawaringin Timur.
Hal ini menunjukkan kebutuhan masyarakat terhadap pelayanan di rumah sakit itu sangat tinggi, makanya sering terjadi antrean daftar tunggu pasien yang memesan ruang perawatan. Hal ini juga harus dipahami oleh masyarakat.
Hafid melihat pihak rumah sakit juga terus berbenah. Fasilitas rumah sakit juga ditingkatkan, seperti pembangunan gedung baru, penambahan peralatan dan tenaga medis agar pelayanan lebih optimal.
Ada hal yang menurut Hafid perlu perhatian serius. Kebersihan lingkungan, ruang pelayanan rawat jalan dan rawat inap, harus terus ditingkatkan. Jika ada yang kotor maka harus segera dibersihkan agar tidak menimbulkan kondisi yang tidak nyaman bagi pasien dan keluarga pasien.
Hafid mengapresiasi keseriusan manajemen dan petugas medis meningkatkan pelayanan. Masyarakat diharapkan juga mendorong perbaikan agar kualitas pelayanan di RSUD dr Murjani Sampit makin meningkat. (oes/ign)