PALANGKA RAYA – Gubernur Kalteng Sugianto Sabran mengatakan sepanjang 2017 pembangunan di berbagai sektor telah memperlihatkan kemajuan. Maka dari itu, capaian pembangunan tahun lalu tersebut harus menjadi pendorong untuk bekerja lebih keras lagi tahun ini.

Menurutnya, berbagai indikator makro pembangunan menuniukkan peningkatan dan perbaikan. Pencapaian kinerja pembangunan ekonomi, seperti halnya  pertumbuhan ekonomi sebesar 6,74 persen. Pertumbuhan ekonomi ini membantu upaya pengurangan tingkat kemiskinan dan tingkat pengangguran.

“Beberapa upaya yang dilakukan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, mulai dari peningkatan investasi, baik pemerintah maupun swasta, termasuk percepatan penyerapan anggaran,” katanya, belum lama ini.

Beberapa indikator makro lain yang sangat penting dan strategis dalam bidang ekonomi yang memperlihatkan perbaikan di 2017, yakni dari sisi laju inflasi, tingkat kemiskinan dan tingkat pengangguran terbuka. Dimana pada 2017, sesuai hasil rilis BPS, Iaiu inflasi sebesar 3,18 persen, dari target sebesar 4,4 – 4,5 persen.

“Bahkan tingkat kemiskinan 2017 sebesar 5,26 persen, dari target sebesar 5,32 persen, tingkat pengangguran terbuka sebesar 4,23 persen dari target sebesar 4,5 persen,” ujarnya.

Sementara itu, untuk pembangunan di tahun ini tentu tidak lepas dari kebijakan masing-masing pemerintah kabupaten dan kota dalam melaksanakan kegiatan. Semakin cepat kegiatan dilaksanakan, semakin cepat pula target tercapai.

“Saya sangat berharap agar seluruh program-program dapat terlaksana sesuai target yang telah ditetapkan, terlebih program prioritas dan strategis pembangunan Kalteng, termasuk pencapaian target indikator kineria pembangunan sesuai tugas dan kewenangan perangkat daerah,” ucapnya.

Selain itu, untuk percepatan realisasi anggaran, orang nomor satu di Bumi Tambun Bungai ini meminta perangkat pemerintahan dan perusahaan daerah (Perusda) untuk membuat rencana aksi percepatan realisasi pendapatan daerah dan rencana aksi percepatan realisasi belanja daerah.

“Harus dibuat dalam bentuk rencana aksi triwulanan, bulanan maupun mingguan. Untuk itu saya instruksikan untuk meningkatkan realisasi pendapatan daerah dan percepatan penyerapan anggaran,” demikian akhiri Sugianto. (sho/fm)