SAMPIT –Stok beras asli Kotim siam epang selama bulan suci ramadan 1439 Hijriah nanti diperkirakan akan aman. Sebab, petani padi khususnya di Kecamatan Pulau Hanaut akan panen raya.
Kepala Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Bapinang Kecamatan Pulau Hanaut, Mulyanto mengatakan minggu ketiga atau akhir April ini, ada beberapa desa di Kecamatan Pulau Hanaut akan panen padi serentak. Untuk saat ini, juga sudah ada beberapa kelompok tani yang panen terlebih dahulu.
Hasil pertanian yang sudah produksi, lanjut Mulyanto, sekitar 5,3 ton gabah kering panen. Dengan berlimpahnya hasil produksi beras di Kecamatan Pulau Hanaut maka kebutuhan akan beras tidak perlu dikhawatir bagi masyarakat khususnya di Kabupaten Kotim.
“Selama bulan suci ramadan, masyarakat tidak perlu khawatir kekurangan beras. Sebab, petani kami di wilayah Pulau Hanaut minggu pada ketiga April ini sudah panen padi sekitar 5,3 ton,” paparnya.
Di Kecamatan Pulau Hanaut, hanya ada tiga desa yang diandalkan sebagai sentra produksi padi terbesar. Ketiga desa itu diantaranya, Desa Hanaut, Makarti Jaya dan Rawa Sari. Akan tetapi, tegas Mulyanto, bukan berarti desa lainnya tidak bisa andalkan menanam padi, sebab produksi beras di desa lainnya hanya untuk kebutuhan pribadi.
Musim tanam Oktober-Maret (Okmar), tambah Mulyanto, petani di Kecamatan Pulau Hanaut telah menanam bibit padi seluas 3.465 hektare. Sedangkan yang siap dipanen akhir April seluas 700 hektare.
“Hingga Mei mendatang petani di Kecamatan Pulau Hanaut akan disibukkan dengan aktivitas panen padi, karena lahannya mencapai 700 hektare. Belum dari desa-desa yang lain,” pungkasnya. (fin/gus)