PALANGKA RAYA - Pemerinah Provinsi Kalimantan Tengah terus menggenjot realisasi pendapatan APBD Kalteng Tahun 2018. Itu dilakukan di semua sektor, khususnya sektor pertambangan dan perkebunan.
Realisasi pendapatan APBD Kalteng hingga saat ini telah mencapai 23,74 persen. Realisasi tersebut disampaikan Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Kalimantan Tengah, Kaspinoor pada Rapat Koordinasi Pengendalian (Rakordal) Triwulan I Tahun 2018.
"Capaian realisasi pendapatan APBD Kalteng tahun ini akan terus digenjot sehingga target di triwulan ketiga bisa tercapai dengan baik," tegas Kaspinoor, Rabu (16/5).
Kaspinoor mengatakan, sesuai arahan gubernur agar semua SOPD memaksimalkan kinerjanya untuk mencapai target realisasi anggaran, baik itu pendapatan maupun belanja. Pada triwulan III, gubernur semua pekerjaan mulai dilaksanakan.
"Pak gubenrur meminta semua SOPD kerja keras untuk memenuhi target pendapatan dan belanja. Di triwulan ke III, gubernur semuanya harus sesuai target," tukasnya.
Dalam rakordal yang diikuti seluruh SOPD dalam lingkungan Pemprov, disampaikan realisasi belanja sudah tercapai 11,05 persen. Realisasi belanja itu terdiri dari realisasi belanja tidak langsung 15,48 persen, realisasi belanja langsung sudah tercapai 6,09 persen.
"Realisasi belanja APBD Kalteng Tahun 2018 triwulan I tercatat per 31 Maret 2018. Kita optimis triwulan III semua target akan tercapai," harapnya. (arj/fm)