SAMPIT – Masyarakat sering kali mengeluhkan menumpuknya sampah di tempat pembuangan sementara (TPS). Kekurangan truk pengangkut ditengarai sebagai biang keladinya.
“Kami kekurangan armada angkutan sampah dan ini sudah menjadi kendala yang harus disikapi. Kami mengusulkan agar ada penambahan armada baru,” ujar Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kotim H Sanggul L Gaol akhir pekan lalu.
Armada pengangkut sampah sudah uzur dan perlu regenerasi. Setiap tahun volume sampah di Sampit juga meningkat, sedangkan armada terbatas.
”Kami harapkan armada pengangkut sampah yang sudah kurang layak operasional itu segera diganti baru. Tujuannya, memperlancar pengangkutan sampah di TPS. Kalau hanya mengandalkan armada tua, itu sangat lambat. Apalagi sekarang mesinnya sudah sering rusak,” kata mantan Kepala Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kotim ini.
Sanggul minta jumlah pengadaan armada baru diperbanyak supaya mempermudah pengangkutan sampah. “Kalau bisa, armada baru itu sekali saja dalam sekian tahun, dengan jumlahnya minimal 20 unit. Dengan jumlah yang banyak itu akan mudah membagi lokasi,” ucap Sanggul. (fin/yit)